Bisnis.com, PALEMBANG – Pemerintah Kota Palembang berkomitmen untuk mengembangkan Palembang sebagai kota digital.
Komitmen tersebut diwujudkan melalui penandatanganan Nota kesepakatan dengan Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Masyarakat Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) RI, pada Senin (20/12/21).
Wali Kota Palembang Harnojoyo mengatakan masyarakat harus siap untuk beradaptasi hidup di dunia maya.
Terutama, seiring target menjadikan masyarakat Digital Indonesia pada tahun 2045 yang ditetapkan oleh Presiden RI Joko Widodo.
“Kota Palembang melakukan kerja sama dengan Kominfo untuk membekali elemen pemerintah dan masyarakat dengan keahlian, edukasi, serta sertifikasi kecakapan digital,” katanya, Senin (20/12/2021).
Menurut dia, dengan adanya program pelatihan tersebut, pemkot berharap semua elemen bisa mengikuti perkembangan dunia digital dan mempercepat pembangunan Palembang.
Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Palembang Edison mengatakan bahwa Kominfo Palembang siap untuk menjalankan perjanjian tersebut.
"Perjanjian ini termasuk upaya Pemerintah meningkatan SDM Palembang agar lebih cakap, tentu Kominfo sebagai otoritas di bidang digital siap menjalankannya,” katanya.
Dia memaparkan program yang bakal dilaksanakan, yakni edukasi, pelatihan dan penerbitan sertifikasi. Bahkan, kata Edison, pihaknya bakal berkolaborasi dengan 4 universitas internasional.
Kepala Badan Litbang SDM Kementerian Kominfo RI Hary Budiarto menjelaskan tentang pelatihan yang akan di laksanakan.
“Kami akan bentuk ASN dan para mahasiswa sebagai ahli digital,” katanya.
Dia melanjutkan pihaknya juga fokus untuk memberikan pengetahuan yang memadai, sehingga bisa terhindar dari masalah seperti penipuan pinjaman online dan informasi hoaks.
Hary melanjutkan pihaknya akan menyiapkan 10.000 kuota untuk kelas pelatihan digital. Kelas tersebut dibagi sesuai tingkat keahlian serta sertifikasi yang akan diberikan.
