Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Riau Targetkan Replanting Sawit Sebanyak 26.500 Ha

Kepala Disbun Riau Zulfadli menjelaskan untuk realisasi program PSR tahun ini baru sekitar 392 hektare. Karena itu pihaknya berkomitmen untuk mendorong peningkatan realisasi program replanting sawit tersebut.
Kebun sawit./Bloomberg
Kebun sawit./Bloomberg

Bisnis.com, PEKANBARU-- Dinas Perkebunan Provinsi Riau menargetkan program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) atau replanting sawit dengan luas lahan sawit mencapai 26.500 hektare.

Kepala Disbun Riau Zulfadli menjelaskan untuk realisasi program PSR tahun ini baru sekitar 392 hektare. Karena itu pihaknya berkomitmen untuk mendorong peningkatan realisasi program replanting sawit tersebut.

"Kami akan terus menggesa dan mendukung pemda kabupaten dan kota agar secepatnya mengusulkan program PSR ke provinsi dengan data yang sudah clear. Kami harap pengajuan yang sampai itu sudah tuntas di daerah, sehingga tidak perlu verifikasi lagi karena akan menghambat proses usulan di pusat," ujarnya Jumat (24/9/2021).

Selain itu Disbun Riau juga ikut membantu percepatan pengajuan program PSR, dengan cara melibatkan berbagai pihak terkait dalam proses pemberkasan dokumen pengajuan.

Diantaranya Kementerian Pertanian, Kemenko Perekonomian, Kementerian ATR/BPN, Kementerian LHK, Balai Pemantapan Kawasan Hutan, dan Disbun Kabupaten/Kota.

Dengan upaya ini diharapkan pengajuan program PSR dari masyarakat pemilik kebun sawit, dapat secara serentak dilakukan verifikasi dokumennya.

"Kami harap dengan upaya ini bisa meningkatkan progres PSR di Riau, dan bisa memperkecil kemungkinan data usulan PSR yang tak sesuai persyaratan," ujarnya.

Zulfadli mengatakan dengan sejumlah upaya yang telah dilakukan itu, ditargetkan program PSR dapat terus berlanjut, hingga akhir Oktober diharapkan tercapai sekitar 1.600 hektare.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arif Gunawan
Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper