Bisnis.com, PEKANBARU - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Riau menyatakan sebanyak 8 kabupaten dan kota yang ada di Provinsi Riau telah membentuk Badan Wakaf Indonesia (BWI).
Kepala Kakanwil Kemenag Riau Mahyudin mengatakan pembentukan 8 BWI itu telah berjalan sejak kepemimpinan Gubernur Riau Syamsuar dan Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution.
"Sampai saat ini masih ada empat Kabupaten/Kota yang belum terbentuk Badan Wakaf Indonesianya," ujarnya dalam siaran pers Selasa (30/3/2021).
Dia merincikan Badan Wakaf Indonesia yang sudah terbentuk saat ini yaitu di Kota Pekanbaru, Kabupaten Rokan Hilir, Rokan Hulu, Pelalawan, Indragiri Hulu, Kuantan Singingi, Bengkalis, dan Siak.
Sementara empat Kabupaten/Kota se Provinsi Riau yang belum membentuk badan wakaf adalah Kabupaten Kampar, Indragiri Hilir, Kepulauan Meranti dan Kota Dumai.
"Insyaallah, kami sudah melakukan advokasi untuk Meranti dan Kota Dumai, kami sudah berkunjung ke kabupaten/kota tersebut dan mudahah-mudahan dalam waktu dekat sudah bisa terbentuk, termasuk juga di Kampar dan Indragiri Hilir," ujarnya.
Menurutnya pada 2020 lalu Kemenag Riau telah menganggarkan 30 lokasi tanah wakaf yang sudah harus disertifikasi, dan pada 2021 ini Kemenag Riau akan melaksanakan sensus tanah wakaf di kabupaten kota sebanyak 2.000 lokasi yang akan diperbarui datanya.
"Mengingat data data ini terkadang sudah simpang siur, karena itu kami tertibkan kembali supaya tanah wakaf di Provinsi Riau ini bisa terkelola dengan baik."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
