Bisnis.com, PEKANBARU — Pemerintah Kota Pekanbaru telah membentuk tim assesment yang akan bertugas melakukan seleksi secara terbuka jabatan Direktur Utama Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Siak.
Wali Kota Pekanbaru Firdaus menjelaskan tim seleksi akan bertugas melakukan tahapan penerimaan dan pemilihan calon Dirut PDAM yang akan menggantikan dirut saat ini setelah habis masa jabatannya. "Sekarang tim ini telah mempersiapkan tahapan-tahapan seleksi," kata Firdaus dalam siaran pers Rabu (27/1/2021).
Tahapan seleksi mulai dilakukan pemkot mengingat jabatan Kemas Yuzferi, sebagai Dirut PDAM, segera berakhir dan tidak bisa diperpanjang lagi.
Menurut Firdaus sesuai regulasi dan aturan yang berlaku, masa jabatan Kemas tidak bisa diperpanjang lagi, karena sudah diperpanjang lebih dari satu kali. Namun dalam regulasi itu tidak diatur apakah dia Kemas boleh ikut seleksi kembali atau tidak. Jadi hal itu akan dipelajari dulu oleh tim assesment.
Sementara untuk pelamar atau peserta assesment nantinya, menurut Firdaus tidak dibatasi, atau dibuka secara umum. Nantinya, pelamar dari luar kota maupun luar Provinsi Riau juga bisa mendaftar untuk mengikuti seleksi.
"Jadi siapa yang berminat bisa mendaftar. Kalau dari nasional ada, juga boleh. Jadi tidak tertutup kemungkinan kalau ada yang dari luar daerah."
Baca Juga
Adapun Kemas Yuzferi telah menjabat Dirut PDAM Tirta Siak sejak 2014 lalu, dan telah diperpanjang untuk masa jabatan periode kedua, yang akan berakhir dalam waktu dekat.
