Bisnis.com, PEKANBARU - PLN Unit Induk Wilayah Riau dan Kepulauan Riau siap mendukung pemerintah dalam mengamankan aliran listrik ke gudang penyimpanan Vaksin Covid-19.
Dispriansyah, General Manager Manager PLN Unit Induk Wilayah Riau dan Kepulauan Riau (UIWRKR) mengatakan instalasi farmasi dan logistik kesehatan tempat penyimpananan vaksin Covid-19 sangat membutuhkan lemari pendingin, yang harus dipasok aliran listrik secara terus menerus agar temperatur dari vaksin tersebut terus terjaga, guna menghindari kerusakan pada vaksin yang akan dipergunakan .
“Sebelum vaksin covid-19 datang ke Gudang penyimpanan kami telah menyiagakan petugas dan menyiapkan keamanan pasokan aliran listrik ke lokasi penyimpanan, hal-hal yang harus kita antisipasi dan kita respon cepat apabila ada gangguan yang sifatnya temporer,” ujar Dispriansyah kepada Bisnis Selasa (12/1/2021).
Data PLN UIWRKR mencatat saat ini daya mampu Riau mengalami surplus sebesar 193 MW, sehingga berdasarkan kemampuan pasokan daya mampu sistem Grid Riau, listrik pada gudang penyimpanan vaksin covid-19 tidak akan mengalami pemadaman karena defisit daya listrik.
Sebelumnya, Dinas Kesehatan Provinsi Riau menginformasikan bahwa setiap gudang penyimpanan vaksin Covid-19 telah memiliki genset. Namun, PLN tetap menyiagakan petugas untuk menjaga keandalan pasokan disetiap gudang penyimpanan Vaksin Covid-19 pemerintah kabupaten dan kota.
“Kami telah berkoordinasi melalui Unit Layanan Pelanggan PLN di masing-masing kabupaten kota dan telah menyiapkan petugas dalam mengamankan pasokan aliran listrik ke gudang instalasi farmasi dan logistik Dinas Kesehatan Pemerintah Kabupaten dan Kota sebagai tempat penyimpanan vaksin."
Baca Juga
Adapun Pemerintah Provinsi Riau sebelumnya meminta seluruh pemda kabupaten dan kota di wilayahnya untuk berkoordinasi dengan PT PLN (Persero) agar memastikan tidak ada pemadaman listrik khususnya untuk penyimpanan vaksin Covid-19 di lemari pendingin.
Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution memyampaikan harapannya itu saat memimpin rapat koordinasi terkait penyampaian informasi dan arahan Presiden RI dan Kementerian Kemaritiman dan Investasi RI berkenaan rencana vaksinasi Covid-19 di pusat dan daerah serta pengetatan protokol kesehatan secara virtual kepada bupati dan wali kota se-Riau.
"Kita harus ada koordinasi kabupaten kota dengan pihak PLN. Ini diharapkan betul-betul bisa menjamin ketersediaan listrik selama vaksin ini disimpan," katanya seperti dikutip mediacenter.riau.go.id Senin (11/1/2021).
Menurutnya, jangan sampai ada kendala pada listrik yang dapat menyebabkan ruang pendingin tempat vaksin Covid-19 menjadi terganggu. Sehingga program vaksinasi yang diharapkan aman dan berjalan lancar menjadi terganggu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
