Bisnis.com, JAMBI - Menjelang penyelenggaraan Pilkada Serentak 9 Desember 2020, Polda Jambi menugaskan anggotanya melakukan pengamanan.
Sebanyak 1.200 personel Kepolisian Daerah (Polda) akan di-BKO-kan ke sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Jumat (4/12/2020) Polda Jambi menggelar apel gabungan dan pengecekan personel pengamanan TPS di lapangan hitam Mapolda Jambi. Saat itu sekaligus dilakukan pembagian Alat Pelindung Diri (APD) guna mengantisipasi penyebaran Covid-19.
Karo Ops Polda Jambi Kombes Pol Imam S mengatakan sebanyak 1.200 personel jajaran ini akan di-BKO- kan dan ditempatkan ke TPS yang kosong di seluruh Provinsi Jambi.
"Seribu dua ratus personel ini akan di-BKO-kan ke TPS yang kosong," tegasnya.
BKO atau Bawah Kendali Operasi selama ini dikenal sebagai untuk penugasan personel Polri atau TNI.
Baca Juga
Dalam arahannya Karo Ops Polda Jambi menyampaikan apel ini merupakan kesiapan untuk jaga TPS yang belum ada polisinya. Ia pun berpesan anggota yang ditugaskan untuk menjaga kesehatan.
Jika saat ini personel ada yang mengalami seperti gejala-gejala Covid, Imam meminta agar segera melapor ke Biddokes Polda Jambi.
Polda Jambi melaksanakan apel kesiapan dan pembagian Alat Perlindungan Diri (APD) perlengkapan satgas gabungan pengamanan TPS pilkada serentak dan 1.200 personel polda yang terlibat pengamanan secara bergantian sesuai permintaan dari Polres-Polres dengan mematuhi Protokol kesehatan.
Kombes Pol Imam Setiawan SIK juga meminta aparat yang bertugas untuk mengantisipasi kerawanan kerusuhan dan dilakukan tindakan tegas bagi perusuh, serta perlu diciptakan situasi aman dan kondusif.
Adapun, 1.200 personel Polda tersebut ditugaskan ke Polres Batanghari, Tebo, Bungo, Merangin, Sarolangun, Tanjab Barat, Tanjab Timur, Muarojambi, dan Polresta Jambi serta Polres Kerinci.