Berdayakan Ekonomi lewat Program Bank Sampah dan Ketahanan Pangan

Bantuan SKK Migas – PT CPI untuk Empat Desa di Bengkalis.
Serah terima bantuan Program Bank Sampah dan Ketahanan Pangan di Kantor Desa Petani, Kecamatan Bathin Solapan, pada Jumat (30/10). SKK Migas - PT. Chevron Pacific Indonesia (PT CPI) menyerahkan bantuan untuk empat desa di Kabupaten Bengkalis dengan menggandeng sebagai mitra pelaksana.
Serah terima bantuan Program Bank Sampah dan Ketahanan Pangan di Kantor Desa Petani, Kecamatan Bathin Solapan, pada Jumat (30/10). SKK Migas - PT. Chevron Pacific Indonesia (PT CPI) menyerahkan bantuan untuk empat desa di Kabupaten Bengkalis dengan menggandeng sebagai mitra pelaksana.

Bisnis.com, BENGKALIS – SKK Migas - PT. Chevron Pacific Indonesia (PT CPI) menyerahkan bantuan pemberdayaan masyarakat untuk empat desa di Kabupaten Bengkalis.

Bantuan tersebut bagian dari pelaksanaan Program Bank Sampah dan Ketahanan Pangan di sekitar area operasi PT CPI. Acara penyerahan berlangsung di Kantor Desa Petani, Kecamatan Bathin Solapan, pada Jumat (30/10).

SKK Migas - PT CPI menggandeng Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Riau (LPPM Unri) sebagai mitra pelaksana.

Untuk Program Bank Sampah, SKK Migas - PT CPI menyerahkan sarana pendukung pengelolaan sampah seperti mesin press sampah, mobil pick up pengangkut sampah, dan sarana pembuatan kompos. Bantuan diberikan kepada Kelompok Bank Sampah Indah Bathin Solapan, yang sebelumnya juga mendapatkan pelatihan dan pendampingan.  

”Bantuan ini merupakan upaya peningkatan kapasitas bank sampah yang dimiliki masyarakat lokal di sekitar wilayah operasi PT CPI, sekaligus mendukung upaya pemerintah dalam pengelolaan sampah berkelanjutan” kata Sonitha Poernomo selaku Manager Corporate Communications PT CPI dalam kesempatan terpisah.

Sedangkan untuk Program Ketahanan Pangan, PT CPI menyerahkan bantuan sarana produksi pertanian bagi Kelompok Tani Desa Titian Antui, Desa Kasumbo Ampai, dan Desa Pematang Pudu.

Berdayakan Ekonomi lewat Program Bank Sampah dan Ketahanan Pangan

Tidak hanya tiga desa di Bengkalis, bantuan Program Ketahanan Pangan juga diberikan kepada 17 kelompok tani lainnya di Provinsi Riau untuk mengatasi dampak pandemi COVID-19.

Acara di Kantor Desa Petani dihadiri oleh Camat, perwakilan LPPM Unri, kepala desa, Penyuluh Pertanian Lapangan, dan perwakilan penerima bantuan (Poktan dan Pengurus Bank Sampah).

”Bantuan sarana bank sampah dan sarana pertanian dari PT CPI melalui LPPM Unri ini diharapkan dapat meningkatkan motivasi serta kapasitas masyarakat dalam mendukung pengelolaan sampah dan ketahanan pangan di daerah,” kata Camat Bathin Solapan Wahyudin.

Selain mendukung program pemerintah di bidang ketahanan pangan, beberapa penerima manfaat merupakan masyarakat Suku Sakai. Program ini diharapkan juga dapat memberdayakan perekonomian masyarakat tempatan, khususnya Suku Sakai.

Sebagai mitra pelaksana, LPPM Unri melaksanakan kegiatan verifikasi, penyaluran bantuan, dan pendampingan kepada setiap penerima bantuan. Program akan berjalan sekitar enam bulan. Setelah itu dilanjutkan dengan kegiatan pemantauan (monitoring) untuk memastikan keberlanjutan program.

Dr. Suwondo, M.Si dari LPPM Unri mengucapkan terima kasih kepada PT CPI yang telah memberikan kepercayaan kepada Unri untuk melakukan penyaluran dan pendampingan program bank sampah dan ketahanan pangan.

”Semoga program ini dapat diterima dan dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh penerima bantuan, sehingga mengurangi tekanan ekonomi masyarakat, khususnya dalam kondisi Pandemi COVID-19 ini,” ucapnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Media Digital
Editor : Media Digital
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

# Hot Topic

Rekomendasi Kami

Foto

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper