Bisnis.com, BATAM - Rapat koordinasi antara Pemerintah Kota (Pemkot) Batam, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) dan perwakilan 23 rumah sakit di Kota Batam menghasilkan komitmen peningkatan upaya penanganan Covid-19 di Batam.
Peningkatan upaya tersebut beriringan dengan penguatan dukungan pada rumah saki di Batam yang selama ini menangani Covid-19.
Pjs Wali Kota Batam, Syamsul Bahrum mengatakan, pihaknya langsung meminta 23 rumah sakit di Batam yang menangani Covid-19 untuk mendata kebutuhan mereka dalam rangka penguatan pelayanan untuk pasien Covid-19. Kebutuhan tersebut nantinya akan dipenuhi oleh Pemkot Batam, Pemprov Kepri dan Pemerintah pusat.
"Masing-masing RS akan mengajukan kebutuhan mereka dan kami akan meminta bantuan pusat maupun provinsi," kata Syamsul saat ditemui seusai dirinya menghadiri pertemuan di lantai empat gedung Pemkot Batam, Jumat (2/10/2020).
Selain itu, Syamsul juga mendorong rumah sakit untuk berkoordinasi dengan tim gugus tugas agar masalah-masalah dan kendala bisa segera dituntaskan.
Kepala Dinkes Kepri, Mohammad Bisri, mengatakan Pemerintah Provinsi Kepri sudah mengajukan permohonan bantuan dana untuk penanganan Covid-19 sebanyak Rp 200 miliar. Pengajuan tersebut sudah mendapatkan tanggapan positif dari pemerintah pusat sehingga pihaknya bisa bergerak untuk meningkatkan upaya menekan sebaran Covid-19 di Kepri khususnya Batam.
Baca Juga
Tidak hanya bantuan untuk mengtaasi kebutuhan rumah sakit saja, Dinkes Kepri juga akan mendukung untuk pengadaan APD dan pemenuhan kebutuhan vitamin untuk tenaga medis dan tenaga kesehatan.
"Intinya kami ingin memastikan penanganan Covid-19 di Kepri ini bis maksimal. Alhamdulilah pusat juga mendukung," kata Bisri.(K41)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
