Bisnis.com, BATAM - Pemerintah Kota (Pemkot) Batam menyemprotkan cairan disinfektan di Dataran Engku Putri Batam Centre, Kamis (30/7/2020). Tempat tersebut akan dijadikan lokasi salat Idul Adha yang digelar, Jumat (31/7/2020).
Sejumlah petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Batam menerjunkan dua unit mobil damkar. Mereka menyemprotkan cairan disinfektan ke seluruh sudut dataran engku putri. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya pencegahan penularan Covid-19 mengingat Dataran Engku Putri akan dijadikan pusat penyelenggaraan salat Idul Adha tingkat Kota Batam.
Wali Kota Batam Muhammad Rudi mengatakan pihaknya terus berupaya melakukan pencegahan. Tak hanya sterilisasi lokasi salat, ia juga sudah menentukan kebijakan-kebijakan saat pelaksanaan salat nantinya.
"Seperti durasi pelaksanaan salat juga dipersingkat," ujarnya, Kamis (30/7/2020).
Menurut dia, dipersingkatnya pelaksaan salat tersebut bukan berarti mempercepat salat. Ia menjelaskan, persingkat tersebut seperti tidak adanya kata sambutan dari Wali Kota dan sebagainya.
"Besok kita minta hanya Kemenag yang menyampaikan laporan hewan kurban saja. Setelah itu, langsung salat sehingga durasi pelaksaannya singkat," kata Rudi.
Rudi juga meminta, bagi jemaah yang akan salat di Dataran Engku Putri, tidak diperkenankan bersalaman. Hal ini sebagai antisipasi penularan Covid-19. Ia menegaskan, permasalahan Covid-19 di Batam belum sepenuhnya tuntas.
"Kita tetap waspada, protokol kesehatan sesuai Covid-19 tetap dijalankan," ujarnya.
Sebelumnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Jefridin Hamid juga mengungkapkan, untuk pelaksanaan salat Idul Adha di Dataran Engku Putri dilakukan pengetatan protokol kesehatan. Semua jemaah yang masuk ke Dataran Engku Putri akan dilakukan pengecekan suhu.
"Saf salat juga dibuat berjarak. Semua petugas dibekali protokol kesehatan yang akan diterapkan saat salat Idul Adha," ujarnya.