Bisnis.com, MEDAN - Gubernur Sumatra Utara Edy Rahmayadi dinyatakan masih sehat dan melakukan tugas-tugasnya secara penuh, termasuk dalam pencegahan penyebaran virus corona (COVID-19).
Edy sebelumnya memang hadir dalam rapat terbatas mengenai percepatan penyelesaian permasalahan pertanahan Sumatra Utara, di Kantor Presiden pada Rabu (11/3/2020). Rapat itu juga sempat diiikuti Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang positif mengidapp virus corona.
Kepala Dinas Kesehatan Sumut Alwi Mujahit Hasibuan menyampaikan hingga saat ini Gubernur Sumatra Utara Edy Rahmayadi dalam kondisi sehat. Pihaknya terus melakukan pemantauan terhadap siapa saja yang pernah satu forum dengan orang yang positif corona.
Pemantauan dimaksudkan untuk mengantisipasi apabila orang dalam pemantauan tersebut sakit, sehingga bisa dengan segera dilakukan pengecekan. Hal ini sebagai upaya kesiapsiagaan Pemprov Sumut dalam memutus rantai penularan virus corona.
"Sampai sekarang Pak Gubernur sehat. Nanti kita sarankan Pak Gubernur akan [tindakan] seperti apa," katanya pada Minggu (15/3/2020).
Edy Rahmayadi hadir dalam acara puncak Pekan QRIS Nasional di Lapangan Benteng, Medan, pada Minggu (15/3/2020). Dalam kegiatan tersebut, Gubernur ikut serta dalam gowes bersama dan memberikan sambutan dalam acara puncak.
Baca Juga
Dalam sambutannya, Gubernur mengimbau masyarakat untuk menghindari kegiatan keramaian. Ke depan, Pemprov juga akan mulai membatasi kegiatan keramaian.
Hal ini sebagai salah satu upaya dalam pencegahan penyebaran virus corona di Sumut. Gubernur rencananya juga akan memimpin rapat terkait dengan virus corona setelah dinyatakan sebagai bencana nasional, pada Senin (16/3/2020).