Bisnis.com, PEKANBARU -- Pemprov Riau saat ini masih mencari mitra untuk mengelola sejumlah gedung bekas venue penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) yang digelar 2012 silam.
Baca Juga
Gubernur Riau Syamsuar mengatakan langkah itu dilakukan pihaknya untuk dapat memanfaatkan venue bekas PON yang selama ini terbengkalai.
"Kami belajar dari Sumatra Selatan dan daerah lain yang bekerja sama dengan pihak swasta untuk mengelola venue bekas PON," katanya Selasa (3/9/2019).
Salah satu yang sedang dijajaki misalnya, untuk pengelolaan gedung Stadion Utama Riau. Rencananya pemprov akan meminta bantuan kepada PT RAPP untuk melakukan rehabilitasi atau perbaikan di stadion tersebut.
Untuk gedung bekas PON lainnya, pemprov juga tengah mengupayakan supaya ada pihak ketiga yang mau bekerja sama dalam pengelolaan dan perbaikan gedung tersebut.
Sebelumnya Kejaksaan Tinggi Negeri Riau menyoroti masalah aset gedung milik pemerintah daerah tingkat Provinsi serta kabupaten dan kota yang ada di Riau, karena dibiarkan tidak terawat.
Kepala Kejati Riau Uung Abdul Ayukur mengatakan pemda di wilayah itu gemar membangun gedung, namun untuk perawatan kurang diperhatikan.
"Akibatnya banyak gedung pemda yang seharusnya biaya perawatan murah, malah menjadi mahal karena gedung terabaikan dan rusak," katanya.