Bisnis.com, PEKANBARU -- Pemprov Riau mendukung keinginan DPRD provinsi setempat yang ingin agar anggaran perjalanan dinas eksekutif dan legislatif dilakukan penghematan.
Wakil Gubernur Riau Edy Nasution mengatakan hal itu merupakan sesuatu yang bagus, dan bisa dilakukan pemprov.
"Itu bagus, sesuatu, bisa dilakukan dan anggaran yang dihemat bisa dialihkan ke infrastruktur, kenapa tidak? Karena infrastruktur bersentuhan langsung dengan masyarakat," katanya Selasa (25/6/2019).
Sebelumnya DPRD Riau menyoroti tingginya anggaran belanja pegawai pemerintah, khususnya anggaran perjalanan dinas yang mendekati angka Rp1 triliun dalam APBD 2019.
Dari perhatian tersebut, pemprov akan melakukan penyesuaian dan melihat langkah efisiensi yang dapat dilakukan untuk menghemat anggaran.
Untuk rincian dan pelaksanaannya, pemprov akan duduk bersama legislatif guna mencapai tujuan yang diharapkan.
"Seperti apa efisiensi anggaran yang diharapkan, nanti akan dibicarakan, kalau sudah duduk bersama tidak ada yang tidak bisa," katanya.
Adapun APBD Riau 2019 sudah ditetapkan pada November tahun lalu dengan nilai Rp9,185 triliun atau lebih rendah dari APBD 2018 yang mencapai Rp10,3 triliun.