Bisnis.com, PEKANBARU -- Mal Pelayanan Publik Kota Pekanbaru resmi beroperasi setelah dibuka secara langsung oleh Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Syafruddin.
Wali Kota Pekanbaru Firdaus didampingi Kepala Cabang BNI Pekanbaru Alkab Mansyur mengatakan untuk memudahkan pelayanan publik di daerah itu, pihaknya sudah menjalankan program Smart City Madani, yang didukung penuh oleh PT Bank BNI (Persero) Tbk.
"Dengan membuka rekening di BNI, penduduk Pekanbaru akan mendapatkan Smart Madani Card, yang merupakan kartu combo selain kartu bank, juga memudahkan warga mendapatkan pelayanan publik," kata Firdaus di depan Menpan RB Syafruddin, Rabu (6/3/2019).
Kemudahan pelayanan publik yang dimaksud yaitu kemudahan membayar pajak bumi dan bangunan, lalu membayar 10 jenis pajak daerah kota, membayar parkir bandara, hingga yang terbaru untuk membayar tagihan PDAM, semua dapat dilakukan secara non tunai melalui sistem Bank BNI.
Selain fasilitas itu, pemkot dan BNI juga kini terus mengembangkan fitur Smart Madani Card BNI, agar kedepan dapat digunakan di bus transmetro, membayar retribusi sampah, retribusi pasar, dan lainnya.
Adapun untuk pengajuan perizinan di Mal Pelayanan Publik Pekanbaru, sudah dapat melayani sebanyak 173 jenis izin dan non perizinan, dari 96 penanganan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, 77 pelayanan oleh 24 instansi pemerintah, lembaga, perbankan, dan badan usaha milik daerah.
"MPP ini memiliki luas ruangan 4.000 meter persegi, merupakan tahap pertama, nanti akan ada tahap kedua untuk pelayanan Dukcapil, sebanyak 14 counter akan kami siapkan," kata Firdaus.
Sementara itu Menpan RB Syafruddin mengatakan MPP Pekanbaru merupakan yang terlengkap dari 14 lokasi lain yang sudah diresmikan sejak tahun lalu.
"Mal Pelayanan Publik ini memberikan akses seluas-luasnya kepada masyarakat untuk mendapatkan pelayanan publik, ada banyak perizinan dan cukup lengkap, ruangannya juga luas," kata Syafruddin.