Bisnis.com, PEKANBARU — Guru tidak tetap atau honorer di tingkat SMA se Provinsi Riau belum mendapatkan gajinya selama dua bulan terakhir.
Ketua Umum Forum Guru Honorer Riau Eko Wibowo mengatakan memang banyak rekannya sesama guru honorer menanyakan soal gaji yang tidak kunjung dibayar.
"Teman-teman guru sangat membutuhkan gaji ini karena sudah dua bulan belum dibayar, utang menumpuk dimana-mana," katanya Rabu (6/3/2019).
Menurut dia sampai saat ini, belum ada tanda-tanda pemprov membayarkan gaji para pahlawan tanpa tanda jasa itu.
Dia berharap Dinas Pendidikan Provinsi Riau bisa melakukan pembayaran gaji guru honorer secepatnya. Akibat telatnya pembayaran gaji ini, banyak masalah yang sudah dihadapi para guru.
"Misal bayar listrik, di rumah saya itu sudah harus dibayar kalau tidak akan diputus PLN. Kami harap pemerintah provinsi bisa cepat mencairkan gaji guru honorer ini," katanya.
Kepala Dinas Pendidikan Riau Rudyanto mengatakan keterlambatan pencairan honor GTT akibat administrasi pelaporan barang milik negera belum tuntas. Padahal, laporan tersebut syarat anggaran bisa dicairkan. Adapula kendala akibat penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) ke Disdik Riau belum dilaporkan.
Namun demikian, Disdik Riau menargetkan gaji GTT bisa dicairkan pada bulan ini.
