Bisnis.com, PEKANBARU -- Pemda kabupaten dan kota di Provinsi Riau diminta untuk membuat posko penanggulangan kebakaran lahan dan hutan (karlahut) di tiap daerah.
Permintaan itu disampaikan Gubernur Riau Syamsuar kepada bupati, agar penanggulangan karlahut dapat berjalan lebih baik.
"Kalau kemarin waktu masih bupati, saya sendiri yang pimpin poskonya, karena dengan begitu bisa langsung berkoordinasi ke tim satgas di daerah," kata Syamsuar, Rabu (27/2/2019).
Untuk tingkat provinsi, Syamsuar meminta posko siaga karlahut di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru beroperasi penuh selama 24 jam.
Sementara itu kemarin malam Gubernur juga sudah melakukan rapat koordinasi penanggulangan karlahut bersama Danrem 031 Wirabima.
Hari ini, Wakil Gubernur Riau Edy Nasution berangkat ke Rupat Bengkalis, untuk meninjau pemadaman api karlahut di wilayah itu.
"Saya sudah minta semua petugas untuk bersiaga karena status daerah yang sudah siaga darurat sekarang," kata Syamsuar.
Menurut BPBD Riau angka kebakaran lahan dan hutan di wilayah itu sudah mencapai 1.136 hektare, dengan wilayah terbakar paling luas di Kabupaten Bengkalis.
