Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemkab Musi Banyuasin Bangun Pabrik CPO Gandeng Lembaga Wakaf

Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatra Selatan, bakal membangun pabrik kelapa sawit kapasitas 30 ton per jam dengan menggandeng lembaga profesional pengelola wakaf, PT Global Wakaf Corporation, di daerah tersebut.
Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex./Istimewa
Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex./Istimewa

Bisnis.com, PALEMBANG – Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatra Selatan, bakal membangun pabrik kelapa sawit kapasitas 30 ton per jam dengan menggandeng lembaga profesional pengelola wakaf, PT Global Wakaf Corporation, di daerah tersebut.

Bupati Musi Banyuasin (Muba), Dodi Reza Alex, mengatakan ide mendirikan pabrik kelapa sawit muncul karena ingin melakukan hilirisasi bagi hasil panen kelapa sawit milik masyarakat setempat.

“Masyarakat punya hasil kelapa sawait dan alangkah tepatnya jika Pemkab punya pabrik pengolahannya [minyak sawit mentah/CPO],” kata Dodi dalam siaran pers, Jumat (26/10/2018).

Dia memaparkan pemkab Muba akan menyiapkan lahan untuk pabrik CPO itu, serta pengurusan administrasi dan menyiapkan SDM untuk pabrik. Untuk mematangkan rencana tersebut, pemkab bersama PT Perkebunan Musi Banyuasin Lestari telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan PT Global Wakaf Corporation pada Rabu (24/10).

Menurut Dodi, lembaga wakaf memiliki potensi yang kuat untuk berperan dalam pembangunan di Tanah Air.

“Kami sudah mulai langkah dengan melakukan MoU. Peluang di sini sangat terbuka lebar, dan kami juga mempermudah investor, begitu masuk kami percepat segala administrasi perizinan, demi kesejahteraan umat di Kabupaten Muba,” katanya.

Sebelumnya, Komisaris PT Global Wakaf Corporation, Imam Teguh Saptono, mengatakan pihaknya baru pertama kali bekerjasama dengan pemerintah daerah untuk mendirikan perusahaan dan membangun pabrik CPO.

“Kerja sama ini akan saya angkat dan dijadikan model pertama di Indonesia, karena merupakan terobosan baru, dan menorehkan sejarah dalam konsep waqaf di bidang perusahaan,” katanya.

Imam menjelaskan, Wakaf merupakan energi penggerak peradaban yang menunjang aktivitas masyarakat yang berkelanjutan.

Harta benda yang diwakafkan, nilai dari wakafnya tetap, sedangkan hasil dari pengelolaan wakaf diniatkan untuk memberikan manfaat dari masa ke masa.

Program wakaf dari Global Wakaf ditujukan membantu masyarakat umum dalam pemenuhan kebutuhan dasar sekaligus memberdayakan dan meningkatkan produktivitas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dinda Wulandari
Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper