Bisnis.com, PADANG — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang menyediakan Tempat Pemungutan Suara (TPS) khusus di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Muaro Padang, Sumatra Barat (Sumbar).
Komisioner KPU Padang Riki Eka Putra menyebutkan pihaknya menyediakan TPS khusus di Lapas Muaro Padang dan di Rumah Tahanan (Rutan) Anak Aia Padang untuk mengikuti pemilihan kepala daerah serentak 2018.
“Kami sediakan TPS khusus karena jumlah pemilih di kedua tempat itu mencapai 758 orang,” katanya, Minggu (24/6/2018).
Riki menyebutkan disediakan dua kotak suara bagi warga binaan di Lapas Muaro Padang yang akan menyampaikan hak pilihnya dalam Pilkada pekan ini. Total jumlah warga binaan yang memiliki hak pilih sebanyak 501 orang.
Sementara itu, di Rutan Anak Aia hanya disediakan satu kotak suara karena jumlah pemilih di lembaga tersebut hanya 257 orang.
Dia mengharapkan penyediaan TPS di dua tempat tersebut bisa memaksimalkan partisipasi masyarakat dalam mengikuti Pilkada 2018.
Selain di Lapas, untuk rumah sakit, KPU belum menyediakan TPS khusus. Namun, pelayanan kepada pemilih dilakukan dengan menugaskan TPS terdekat dari rumah sakit untuk memberikan pelayanan ke dalam membawa satu kotak suara.
“Kami sedang berkoordinasi dengan sejumlah rumah sakit untuk mendata warga Padang yang sedang rawat inap,” terang Riki.
Adapun KPU Padang telah menetapkan jumlah DPT dalam Pilkada 2018 sebanyak 535.265 orang atau berkurang sebanyak 25.678 pemilih dibanding Pilkada 2013 yang mencapai 560.723 orang.
Dalam Pilkada kali ini, pasangan yang bersaing adalah Emzalmi – Desri Ayunda diusung Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai Nasdem, PDI Perjuangan, Partai Hanura, PKB, dan PPP.
Sementara itu, pasangan lainnya nomor urut dua yaitu Mahyeldi – Hendri Septa diusung PKS dan PAN.
