Bisnis.com, PALEMBANG -- PT KAI Divre III secara total menyiapkan 59.444 tempat duduk selama masa angkutan lebaran pada tahun ini.
Kepala Humas PT KAI Divre III, Aida Suryanti, mengatakan perusahaan telah menetapkan masa angkutan Lebaran 2018 selama 22 hari, yakni mulai tanggal 5 Juni 2018 (H-10) s.d. 26 Juni 2018 (H+10).
"Jumlah tempat duduk yang kami siapkan selama masa angkutan Lebaran itu mencapai 59.444 tempat duduk atau 2.702 tempat duduk per hari," katanya dalam keterangan pers, Senin (19/3/2018).
Adapun tempat duduk yang telah disiapkan KAI Divre III tersebut berlaku untuk KA Komersial Sindang Marga relasi Kertapati – Lubuk Linggau (PP), KA Ekonomi Serelo relasi Kertapati – Lubuk Linggau (PP), KA Komersial Limeks Sriwijaya relasi Kertapati – Tanjung Karang, KA Ekonomi Rajabasa relasi Kertapati – Tanjungkarang.
Aida menjelaskan para calon penumpang sudah dapat memesan tiket sejak H-90 sebelum keberangkatan, dan proses pemesanan tiket KA mulai pada 7 s.d 24 Maret 2018.
"Pemesanan tiket 24 jam melalui aplikasi KAI Access, website kai.id, contact center
121, gerai minimarket dan mobile apps yang dikelola oleh mitra yang telah bekerja sama dengan KAI," katanya.
Dia memaparkan arus mudik diperkirakan akan mengalami puncaknya pada Rabu, 13 Juni 2018 (H-2) dan puncak arus balik diperkirakan terjadi pada Minggu, 17 Juni 2018 (H+1).
Menurut dia, menghadapi masa angkutan Lebaran 2018, PT KAI telah bersiap melayani penumpang dengan mengerahkan seluruh sumber daya yang dimiliki, mulai dari sarana, prasarana, dan SDM untuk mendukung pelaksanaan angkutan Lebaran 2018 ini.
"Seperti tahun-tahun sebelumnya, titik berat pelaksanaan angkutan Lebaran tahun ini terletak pada faktor keselamatan, keamanan, dan kelancaran perjalanan KA," katanya.
Aida memaparkan untuk keselamatan perjalanan KA, KAI meningkatkan pengawasan di daerah-daerah rawan dengan menyiagakan petugas posko dan alat material untuk siaga (AMUS) berupa batu balas/kricak, bantalan rel, pasir, dan menambah pemeriksa jalur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
