Bisnis.com, MEDAN - Badan Nasional Penanggulangan Bencana akan membantu Kota Medan membangun tanggul di Kampung Nelayan dan sejumlah daerah lainnya untuk menekan kerawanan banjir.
Wali Kota Medan Dzulmi Eldin mengungkapkan, BNPB mengidentifikasi bahwa Kampung Nelayan menjadi salah satu wilayah di Medan yang paling sering direndam banjir sehingga memilih untuk membantu membangun tanggul di sana.
"Tanggul yang akan dibangun nanti sepanjang lebih kurang 3 kilometer, sedangkan ketinggian tanggul bisa bervariasi, antara 1,5 sampai 2 meter dari permukaan air," ujar Wali Kota, Selasa (22/8/2017).
Namun, lanjut dia, ada kemungkinan tanggul akan dibangun lebih tinggi karena akan disesuaikan dengan tinggi rendahnya permukaan tanah.
Dzulmi Eldin mengaku bantuan tersebut merupakan tindak lanjut dari permohonan yang telah disampaikan Pemkot Medan sebelumnya.
Tim dari BNPB Pusat akan datang ke Medan dalam waktu dekat dan pada 2018 dijadwalkan pembangunan tanggul akan direalisasikan.
Lebih jauh dia mengatakan, selain pembangunan tanggul, BNPB juga akan memberikan bantuan untuk desa tangguh bencana (Destana).
Yakni berupa dana untuk pelatihan bagi mayarakat agar mampu manghadapi bencana, terutama banjir.
Ada sebanyak empat kelurahan yang akan mendapatkan bantuan tersebut, yaitu Kelurahan Sei Mati, Kelurahan Aur, Kelurahan Padang Bulan dan Kelurahan Bahari.
