Bisnis.com, PEKANBARU — Pemkot Pekanbaru meresmikan uji coba angkot listrik Oplet Pekan di halaman SMPN 42 Pekanbaru.
Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Roni Rakhmat saat itu langsung mencoba salah satu angkot listrik yang dirancang untuk mendukung transportasi ramah lingkungan di Pekanbaru.
"Sebanyak empat unit angkot listrik mulai diuji coba dengan melayani rute Jalan Purwodadi dan Jalan Cipta Karya. Uji coba ini merupakan langkah awal dalam upaya transisi dari kendaraan konvensional menuju kendaraan berbasis listrik," ungkap Roni, Kamis (5/12/2024).
Roni berharap agar inovasi ini memberikan dampak positif bagi masyarakat. Menurutnya hadirnya kendaraan umum berbasis listrik ini diharapkan bisa mendukung mobilitas masyarakat sekaligus membantu meningkatkan ekonomi lokal.
Dia juga menekankan Pekanbaru menjadi salah satu daerah pertama yang memulai operasional transportasi massal berbasis listrik. “Ini langkah besar, dan kami berharap ke depan trayek kendaraan listrik dapat menjangkau lebih banyak kawasan pemukiman warga,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru Yuliarso menjelaskan uji coba ini terlaksana berkat kerja sama antara Pemerintah Kota Pekanbaru, Dinas Perhubungan, Kalista group, dan PLN.
Baca Juga
Selain empat unit feeder listrik, akan diuji coba juga satu unit bus listrik berkapasitas 40 orang dengan rute Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru hingga Mal Pelayanan Publik (MPP) di Jalan Jenderal Sudirman.
"Uji coba kendaraan listrik ini akan berlangsung selama dua bulan ke depan. Jika mendapat respons positif dari masyarakat, jumlah unit kendaraan listrik akan ditambah, termasuk pengintegrasian dengan bus TMP," jelasnya.
Adapun Pekanbaru terus berinovasi untuk mendukung keberlanjutan lingkungan. Peluncuran angkot listrik Oplet Pekan ini menjadi langkah awal penting untuk mengurangi emisi karbon sekaligus memberikan alternatif transportasi massal yang modern dan efisien.
Dengan semakin berkembangnya infrastruktur transportasi, Pekanbaru berupaya memberikan layanan transportasi yang inklusif dan ramah lingkungan bagi warganya.