Bisnis.com, PADANG - PT Bank Nagari kembali menghadirkan program khusus untuk nasabah bagi yang mengajukan pinjaman modal usaha pada periode hingga akhir bulan September 2024 ini.
Direktur Utama Bank Nagari Gusti Candra mengatakan program tersebut ditujukan kepada nasabah ASN, Pegawai dan Pensiunan dengan memberikan reward berupa saldo tabungan bagi nasabah yang mengajukan pinjaman selama September.
"Program itu dalam rangka merayakan Hari Pelanggan Nasional 2024. Jadi Bank Nagari sebagai bank kebanggaan masyarakat Sumbar, kami pun memberikan kemudahan dalam pengajuan pinjamannya," katanya, dalam keterangan resmi, Selasa (10/9/2024).
Dia menyampaikan Bank Nagari memahami betul pentingnya peran pelanggan dalam kesuksesan perbankan. Untuk itu, promo tersebut adalah bentuk apresiasi Bank Nagari kepada nasabah atas setiap dukungan yang telah diberikan.
"Kami ingin membersamai pelanggan tidak hanya dalam transaksi finansial, tetapi juga dalam perjalanan mereka menuju kesejahteraan finansial," ujarnya.
Dia menyampaikan bahwa program tersebut promo ini bersifat racing, artinya apabila kuota cashback telah habis diserbu oleh nasabah maka periode promo akan berakhir dengan sendirinya.
Gusti Candra menyatakan bila melihat sejak awal tahun sampai dengan bulan Agustus 2024 lalu, Bank Nagari terus memanjakan nasabahnya dengan berbagai promo menarik yang telah dimanfaatkan secara maksimal.
Data pada Agustus 2024 itu, ada sebanyak 8.189 orang ASN, Pegawai dan Pensiunan telah mengajukan pinjaman dengan total nilai plafond yang diperjanjikan mencapai Rp1,135 triliun.
Untuk itu Bank Nagari mengajak seluruh nasabah untuk mengajukan permohonan pinjaman dan berkonsultasi ke Bank Nagari terdekat baik nasabah baru maupun nasabah lama yang belum memperbarui pinjamannya pada Bank Nagari.
"Program tersebut berlaku baik untuk pinjaman dengan pola konvensional maupun pola syariah," sebutnya.
Direktur Keuangan Bank Nagari Roni Erdian menambahkan bahwa dibandingkan dengan Bank competitor yang ada di Sumbar Bank Nagari sampai saat ini masih memberikan suku bunga atau margin pinjaman yang menarik, ringan dan kompetitif kepada ASN, Pegawai dan Pensiunan ini, serta plafon yang lebih besar dan jangka waktu yang lebih panjang.
"Kami tetap memperhatikan pergerakan suku bunga acuan yang ditetapkan Bank Indonesia dan suku bunga pasar”, ujarnya.