Bisnis.com, PALEMBANG – Bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Desa Suka Maju, Kecamatan Sungai Rotan, Kabupaten Muara Enim, Sumatra Selatan hingga hari ini, Selasa (3/9/2024) masih dalam proses pemadaman.
Kepala Bidang Penanganan Darurat BPBD Sumsel Sudirman menerangkan luasan kebakaran yang sebelumnya berkisar 25 hektare, sampai dengan hari Senin (2/9/2024) kemarin telah meluas mencapai 45 hektare.
“Telah meluas hingga 20 hektare dibandingkan hari sebelumnya. Kini [luasan] karhutla menjadi 45 hektare,” kata dia.
Dia menyebut, kebakaran yang telah berlangsung sekitar enam hari itu berada di lokasi permukaan dengan vegetasi yang terbakar merupakan hutan gambut. Akan tetapi, sampai saat ini pemilik lahan terbakar belum juga diketahui.
Sementara dari pemantauan saat ini titik api masih terus menyala dan menghasilkan asap.
“Selasa ini, upaya pemadaman masih terus dilakukan oleh Satgas darat dan udara agar kebakaran tidak meluas,” jelasnya.
Baca Juga
Adapun personel yang diturunkan untuk proses pemadaman berasal dari TRC BPBD Posko Sungai Rotan bersama TRC Posko Muara Belida dan TRC Posko Gelumbang, Manggala Agni, Damkar, TNI, Satpol-PP, Pemdes dan masyarakat.
"Semua ikut melakukan upaya pemadaman di lokasi karhutla. Satgas udara juga melakukan pemadaman dengan helikopter water bombing," ungkap Sudirman.
Masih dikatakan Sudirman, pemadaman melalui jalur udara dilakukan dengan dua helikopter dari total sembilan helikopter yang operasional di Sumsel (3 pemeliharaan).
Yakni, Helikopter RA-22700/MI-8 AMT melakukan 58 kali water bombing atau sebanyak 232 ribu liter air ditumpahkan. Dan Helikopter Sikorsky UH-60A/VH-UHS melakukan 65 kali water bombing atau sebanyak 260 ribu liter air.
“Total Kedua helikopter melakukan 4 kali sorti,” pungkasnya.