Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hampir 5.000 Wisman Asal Belanda Datang ke Riau pada Februari 2024

Kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Riau terus tumbuh, dan menariknya ribuan wisman asal benua Eropa terus berdatangan ke Bumi Lancang Kuning.
Ilustrasi. Wisatawan antre di bandara./Reuters-Beawiharta
Ilustrasi. Wisatawan antre di bandara./Reuters-Beawiharta

Bisnis.com, PEKANBARU — Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau mencatat angka kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke daerah itu terus mengalami pertumbuhan, dan menariknya ribuan wisman asal benua Eropa terus berdatangan ke Bumi Lancang Kuning.

Kepala BPS Riau Asep Riyadi menyebutkan selama Februari 2024 angka kunjungan wisman ke Riau tercatat mencapai 39.843 kunjungan. Asal negara wisman didominasi oleh Malaysia sebesar 36,53%, diikuti Singapura 18,64%, dan Belanda sebesar 12,32%.

"Dari angka ini paling banyak kunjungan wisman dari Malaysia sebanyak 14.556 kunjungan, kemudian Singapura 7.426 kunjungan, lalu Belanda 4.910 kunjungan, disusul Filipina dan Tiongkok, serta negara lainnya," ungkapnya, Selasa (2/4/2024).

Dia memerinci sebanyak 6.591 kunjungan wisman masuk melalui empat pintu utama masuk imigrasi yaitu Bandara SSK II, Pelabuhan Dumai, Pelabuhan Bengkalis, dan Pelabuhan Tanjung Harapan Kepulauan Meranti.

Sementara itu, kunjungan wisman yang tercatat melalui MPD atau Mobile Positioning Data di Kabupaten Bengkalis sebanyak 33.252 kunjungan.

Kemudian, untuk Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Provinsi Riau pada Februari 2024 adalah 41,86 persen atau naik 4,48 poin dibanding TPK bulan Januari 2024 sebesar 37,38%. TPK hotel bintang tertinggi di Provinsi Riau selama Februari 2024 dialami oleh hotel bintang 3 yaitu sebesar 51,38%.

Selanjutnya, untuk Rata-rata Lama Menginap Tamu (RLMT) pada hotel berbintang pada Februari 2024 selama 1,30 hari. "Ada kenaikan RLMT pada hotel berbintang mencapai 0,09 poin dibanding bulan sebelumnya yang tercatat selama 1,21 hari," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arif Gunawan
Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper