Bisnis.com, PEKANBARU -- Satuan Tugas Pangan (Satgas Pangan) Kepolisian Daerah (Polda) Riau intensif melakukan pengecekan ketersediaan dan stabilitas harga pangan di Pasar Cikpuan, Kota Pekanbaru, sebagai langkah antisipasi menjelang Pemilu 2024.
Kepala Satgas Pangan Polda Riau Kombes Pol Nasriadi menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan bahan pokok di wilayah Polda Riau dan mencegah adanya penimbunan serta spekulasi harga.
"Hasil pengecekan kami menunjukkan bahwa ketersediaan bahan pokok di Pasar Cikpuan masih cukup aman," ungkapnya, Selasa (30/1/2024).
Berdasarkan pengecekan, harga bahan pokok di Pasar Cikpuan masih relatif stabil. Harga yang dipantau Satgas Pangan diantaranya bawang merah Rp38.000-Rp30.000 per kg, bawang putih Rp45.000-Rp33.500 per kg, telur ayam ras Rp28.800-Rp24.000 per kg, ayam potong Rp50.400-Rp30.600 per kg.
Kemudian daging sapi Rp160.000-Rp130.000 per kg, cabai merah keriting Rp40.000-Rp32.000 per kg, beras medium Rp12.000-Rp11.500 per kg, minyak goreng curah: Rp14.400-Rp12.600 per kg, dan gula pasir Rp16.000-Rp14.000 per kg.
Nasriadi mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan bijak dalam membeli bahan pokok. Dia juga mengingatkan pedagang untuk tidak melakukan penimbunan dan spekulasi harga.
Baca Juga
"Jika masyarakat menemukan adanya penimbunan dan spekulasi harga, segera laporkan kepada pihak yang berwajib," ujarnya.
Selain pengecekan di Pasar Cikpuan, Kepolisian Daerah (Polda) Riau dan Dinas Perdagangan Provinsi Riau juga melakukan inspeksi mendadak (sidak) di tiga lokasi pasca Natal dan Tahun Baru, yaitu Pergudangan Bulog Divre Riau, Lotte Mart Pekanbaru, dan Pergudangan Angkasa II.
Sidak tersebut dipimpin oleh Kasubdit I Indagsi Polda Riau AKBP Edi Rahmat Mulyana, dan Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Disperindagkop UKM) Provinsi Riau Taufiq Oesman Hamid.
Sidak tersebut bertujuan untuk memastikan situasi Kamtibmas yang aman menjelang Pemilu 2024 dan memastikan tidak ada penimbunan serta spekulasi harga di lokasi tersebut.
"Alhamdulillah, hasil sidak kami menunjukkan bahwa ketersediaan dan harga bahan pokok masih cukup aman," ungkap Edi Rahmat Mulyana.
Dia pun mengajak masyarakat untuk tidak panik dan tetap bijak dalam membeli bahan pokok serta melaporkan apabila menemui tindakan penimbunan atau spekulasi harga kepada pihak yang berwajib.