Bisnis.com, MEDAN – Gabungan 5 Kota Indeks Harga Konsumen (IHK) di Sumatra Utara (Sumut) pada Oktober 2023 mengalami deflasi sebesar 0,07% secara bulanan (month-to-month/mtm).
Penyebab paling utama dalam kondisi deflasi pada Oktober terhadap September 2023 (mtm) ini ada pada kelompok pengeluaran Makanan, Minuman, dan Tembakau.
Statistisi Utama Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut Misfaruddin mengatakan kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau menyumbang andil dalam deflasi Oktober Sumut sebesar -0,14% (mtm) dengan tingkat inflasi bulanan kelompok ini sebesar -0,43% (mtm).
“Komoditas penyumbang deflasi di Oktober 2023 terhadap September 2023 atau secara bulanan di gabungan 5 kota IHK di Sumut antara lain cabai merah dengan deflasi sebesar 0,16%, tomat dengan deflasi 0,05%, telur ayam ras dengan deflasi 0,02%, wortel deflasi sebesar 0,02%, dan cabai hijau deflasi 0,02%,” terang Misfaruddin di Medan, Rabu (01/11/2023).
Dari data tersebut, cabai merah menjadi penyumbang deflasi utama di Sumut pada Oktober 2023 (mtm) dengan deflasi tercatat sebesar 0,16%.
Kendati, BPS juga mencatat beberapa komoditas mengalami inflasi pada Oktober 2023 (mtm).
Baca Juga
Lima komoditas penyumbang inflasi di Sumut secara bulanan (mtm) pada Oktober ini antara lain beras dengan inflasi sebesar 0,08%, disusul bensin dengan inflasi sebesar 0,04% dan daging ayam ras dengan inflasi sebesar 0,03%. Sementara cabai rawit dan emas perhiasan masing-masing juga menyumbang inflasi sebesar 0,02% untuk Sumut di Oktober 2023 (mtm).
Dari data tersebut, secara bulanan gabungan 5 Kota IHK di Sumut pada Oktober 2023 mengalami deflasi sebesar 0,07% dibanding September 2023 (mtm). Sementara di tingkat nasional kondisi Oktober 2023 mengalami inflasi sebesar 0,17% (mtm).
Lebih lanjut Misfaruddin mengatakan, secara tahunan, inflasi gabungan 5 Kota IHK di Sumut periode Oktober 2023 tercatat sebesar 2,60% dibanding periode yang sama tahun 2023 (yoy). Angka ini cenderung lebih tinggi bila dibandingkan dengan angka inflasi nasional periode Oktober 2023 yang sebesar 2,56% (yoy).
BPS juga mencatat Makanan, Minuman, dan Tembakau masih jadi kelompok pengeluaran penyumbang utama inflasi tahunan (yoy) di Sumut periode ini.
Andil kelompok tersebut terhadap inflasi di Sumut periode Oktober 2023 sebesar 1,66% (yoy) dengan tingkat inflasi tahunannya sebesar 5,12% (yoy).
Sementara komoditas penyumbang utama inflasi tahunan (yoy) di Sumut pada Oktober 2023 adalah beras yakni sebesar 0,69%. (K68)