Bisnis.com, MEDAN - Gubernur Sumatra Utara (Sumut) periode 2008-2011 Syamsul Arifin meninggal dunia hari ini, Selasa (17/10/2023) di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto Jakarta.
Kabar duka ini dibenarkan Haris, staf pribadi Syamsul Arifin. "Dato' Seri Syamsul Arifin meninggal dunia di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta, Selasa (17/10/2023) sekitar pukul 12.40 WIB," kata Haris seperti keterangan resmi yang diterima Bisnis hari ini.
Ucapan belasungkawa berdatangan dari berbagai elemen masyarakat. Penjabat (Pj) Gubernur Sumut Hassanudin juga menyampaikan ucapan duka cita mendalam atas meninggalnya Dato' Seri Syamsul Arifin.
“Pj Gubernur atas nama Pemerintah Provinsi dan seluruh masyarakat Sumut menyampaikan turut berduka cita yang mendalam atas meninggalnya Dato' Seri Syamsul Arifin,” ungkap Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut, Ilyas Sitorus, Selasa (17/10).
Segenap jajaran Pemkab Deli Serdang mengucapkan turut berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya Dato' Seri H Syamsul Arifin SE, mantan Gubernur Sumatera Utara periode 2008-2011.
— pemkab.deliserdang (@DeliSerdang_Kab) October 17, 2023
Semoga amal ibadah beliau diterima Allah SWT dan husnul khatimah
Aamiin ya rabbal alamin pic.twitter.com/8MN1x16iGf
Dikatakannya, Dato' Seri Syamsul Arifin adalah salah satu putra terbaik Sumut yang telah banyak berkontribusi dalam pembangunan daerah ini. “Semoga almarhum husnul khatimah, dan seluruh amalnya diterima di sisi Allah SWT. Semoga keluarga yang ditinggalkan juga diberi kekuatan dan ketabahan,” tutup Ilyas.
Syamsul Arifin merupakan Gubernur Sumatra Utara periode 2008-2013 dan merupakan Gubernur Sumut pertama yang terpilih langsung melalui pemilihan umum. Rentang tahun 2005-2009, Syamsul pernah menjabat sebagai Ketua Umum PB Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia.
Sebelum menjabat Gubernur Sumut, putra daerah Medan asli ini juga pernah menjabat Bupati Langkat periode 1999-2008.
Dikatakan staf pribadinya, jenazah Syamsul Arifin rencananya akan dibawa ke kediamannya di Kota Medan untuk kemudian dimakamkan di Pangkalan Brandan, Langkat. Kendati, belum dipastikan kapan jenazah akan dikebumikan. (K68)