Bisnis.com, PALEMBANG – Bank Indonesia Perwakilan Sumatra Selatan (BI Sumsel) mencatat total transaksi nontunai di Palembang Indah Mall (PIM) selama gelaran Digital Kito Galo 4th 2023 mencapai Rp1 miliar.
Kepala Bank Indonesia Perwakilan Sumsel Ricky P Gozali mengatakan hasil dari kegiatan ini diharapkan dapat mendorong penggunaan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) di Provinsi Sumsel baik itu dari sisi pengguna maupun merchant.
“Meskipun sudah resmi ditutup (Digital Kito Galo 4th 2023) komitmen dan kolaborasi dalam digitalisasi ekonomi dan keuangan di Sumsel akan terus berlanjut,” ungkapnya, dikutip Selasa (22/8/2023).
Menurut Ricky, pihaknya akan terus melakukan berbagai kolaborasi guna menggenjot digitalisasi daerah dan menciptakan ekonomi digital yang sesuai dengan perkembangan zaman saat ini.
“Bank Indonesia akan terus berkolaborasi bersama dengan Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan dan pemerintah kabupaten/kota di Provinsi Sumatra Selatan, perbankan, penyelenggara jasa sistem pembayaran, pelaku usaha, dan para pemangku kepentingan terkait dalam rangka mendorong ekonomi dan keuangan digital untuk pertumbuhan ekonomi yang inklusif,” imbuhnya.
Sementara itu, dia merinci, nominal transaksi QRIS di Sumsel pada Juni 2023 tercatat sebesar Rp187,04 miliar atau tumbuh 197,66 persen year on year (yoy). Untuk rata-rata harian transaksi QRIS mencapai Rp6,23 miliar.
Baca Juga
“Volume transaksi yang telah tercatat sebanyak 1,20 juta transaksi atau tumbuh 62,29 persen yoy, dengan rata-rata mencapai 40 ribu transaksi,” jelasnya.
Adapun jumlah merchant QRIS mencapai 669.911 merchant dan pengguna mencapai 1.048.145 user. (K64)
