Bisnis.com, MEDAN - Gubernur Sumatra Utara (Sumut) Edy Rahmayadi inspeksi mendadak ke sejumlah kantor organisasi perangkat daerah (OPD) lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut.
Ia pun memastikan pelayanan publik di hari pertama kerja usai lebaran berjalan normal seperti biasa. Adapun kantor-kantor yang disidak antara lain Dinas Kesehatan Sumut, Dinas Pendidikan Sumut, dan Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut. Di ketiga kantor tersebut, Edy mengatakan kehadiran ASN mencapai 98 persen.
Meski ada 2 persen ketidakhadiran pegawai di kantor-kantor tersebut, penyebabnya antara lain karena sakit atau hal darurat lainnya. Begitu pun, Edy memastikan bahwa pelayanan publik sudah berjalan di hari pertama masuk kerja usai lebaran.
"Setelah kita sidak kantor-kantor, kita lihat kesiapan mereka melayani publik, kita pastikan siap," kata Edy usai melakukan sidak di Dinas Kesehatan Sumut, Medan, Rabu (26/4/2023).
Edy mengatakan tidak ada dispensasi pada ASN yang tidak hadir pada hari pertama lebaran, kecuali ada hal-hal penting atau darurat. Pegawai yang tidak hadir pun harus melapor pada atasan.
"Kalau banyak yang tidak hadir nanti kantor kosong ini, hari pertama masuk kerja ini pelayanan harus berjalan, liburnya sudah selesai, makanya saya datang ke kantor-kantor ini," sambungnya.
Inspektur Provinsi Sumut Lasro Marbun yang mendampingi Gubernur memaparkan, dari hasil sidak di beberapa kantor tersebut, pelayanan publik sudah sangat siap melayani masyarakat. Menurutnya, kehadiran ASN pada hari pertama masuk kerja usai Lebaran merupakan bentuk kedisiplinan yang harus ditunjukkan pada masyarakat.
"Jadi sidak ini juga menunjukkan pada para ASN bahwa pimpinan (Gubernur) saja hadir pada hari pertama masuk kerja Lebaran, hari pertama tidak ada toleransi, sesuai dengan arahan pimpinan kita, kalaupun ada keperluan darurat pegawai bersangkutan haruslah melapor pada atasan" jelas Lasro.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut Ilyas Sitorus mengatakan tingkat kehadiran pegawai di Dinas Kominfo Sumut juga tercatat mencapai 98 persen.
"Yang berhalangan hadir hari ini karena sakit, kami siap melakukan pelayanan pada masyarakat di hari pertama masuk kerja," ungkap Ilyas