Bisnis.com, PEKANBARU -- Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Riau menyatakan usai momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) lalu, harga sejumlah kebutuhan pokok mengalami kenaikan di antaranya cabai, telur ayam, dan daging ayam ras.
Kepala Disperindag Provinsi Riau Taufiq mengatakan harga kebutuhan pokok selama Nataru memang terpantau stabil. Namun sejak beberapa hari terakhir di awal 2023 ini sejumlah kebutuhan pokok justru mengalami kenaikan.
"Yang harganya naik itu cabai rawit, daging ayam ras, dan telur ayam. Kalau cabai merah masih normal," katanya, Rabu (11/1/2023).
Menurutnya sebagai langkah antisipasi, pihaknya kembali mengajak masyarakat untuk menggalakkan program tanam cabai merah di pekarangan rumah. Program ini sudah lama digencarkan oleh Gubernur Riau Syamsuar untuk memenuhi kebutuhan cabai di masing-masing rumah tangga.
Dia mengakui gerakan tanam cabai di pekarangan rumah itu terus digalakkan dan pihaknya mengajak masyarakat untuk menjalankan program itu. Sedangkan untuk harga telur ayam dan daging ayam ras, diungkapkan Taufiq, kenaikan harganya disebabkan karena naiknya harga pakan.
Namun menurut keterangan Taufiq kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok tersebut masih bisa ditolerir. Sebab kenaikannya tidak terlalu signifikan. "Kenaikannya tidak signifikan dan stoknya masih cukup," ujarnya.
Untuk menekan kenaikan harga kebutuhan pokok tersebut agar tidak terus meroket, pihaknya akan kembali menggencarkan program pasar murah di semua daerah di Riau.
"Kami akan berkoordinasi dengan Dinas Ketahanan Pangan untuk menggelar pasar tani. Sedangkan kami dari Disperindag akan menggelar operasi pasar murah."