Bisnis.com, PEKANBARU-- Jalan tol Trans Sumatra ruas Pekanbaru-Padang, seksi Pekanbaru-Bangkinang resmi dibuka secara fungsional untuk melayani arus mudik Lebaran tahun ini. Rencananya jalan bebas hambatan yang melewati Kabupaten Kampar itu dibuka sampai 10 Mei 2022 mendatang.
Gubernur Riau Syamsuar mengatakan dengan difungsikannya tol Pekanbaru-Bangkinang, akan memudahkan masyarakat Riau yang akan mudik khususnya dengan tujuan Sumatra Barat.
"Tol Pekanbaru-Bangkinang hari ini mulai dibuka fungsional sampai 10 Mei 2022, dengan dibukanya tol ini akan memudahkan masyarakat Riau yang mudik khususnya menuju Sumatra Barat dan juga tujuan lainnya. Kami bersama Kapolda dan Danrem siap mengamankan aktivitas mudik tahun ini," ujarnya, Selasa (26/4/2022).
Dia merincikan jalan tol Pekanbaru-Bangkinang akan dibuka fungsional mulai pukul 08.00 - 16.00 WIB setiap hari. Khusus untuk mudik rute yang dibuka adalah satu arah Pekanbaru-Bangkinang, dan untuk arus balik rute yang dibuka dari arah Bangkinang-Pekanbaru dan hanya dibuka satu jalur saja.
Kemudian untuk batas kecepatan yang disarankan, karena tol ini masih dalam pengerjaan di sisi lainnya, pengendara diharapkan memacu kendaraan dengan maksimal laju kendaraan mencapai 60 km per jam.
Rencananya pembangunan tol ini akan terus berlanjut setelah momen mudik dan arus balik, dan ditargetnya bisa resmi dibuka operasionalnya pada Juni 2022 mendatang.
"Tadi dari hasil pembicaraan dengan HK rencananya tol ini akan selesai pengerjaannya dan diresmikan Juni 2022. Kami berharap nanti Presiden Jokowi bisa datang ke Riau dan membuka operasional tol ini secara resmi," ujarnya.
Syamsuar menambahkan saat ini pembangunan jalan tol seksi selanjutnya yaitu Bangkinang-Pangkalan atau tepatnya di perbatasan Riau-Sumbar di Tanjung Alai diharapkan dapat berjalan lancar dan diselesaikan pada tahun depan.
Pemprov Riau menurutnya sangat berterima kasih dengan komitmen pemerintahan Presiden Jokowi yang terus mendorong penyelesaian jalan tol Trans Sumatra. Dengan adanya jalan bebas hambatan ini, diyakini perekonomian Riau akan terus meningkat dan tentu saja memudahkan pergerakan orang dan barang antar daerah di Sumatra.
Sementara itu Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto mengatakan ada sekitar 153 km total panjang jalan tol Trans Sumatra yang akan dibangun dan melintasi wilayah Kabupaten Kampar.
"Total 153 km jalan tol yang akan dibangun di Kampar dari beberapa ruas yang direncanakan. Tentu saja rencana dan realisasi pembangunan tol ini sangat membahagiakan bagi masyarakat Kampar, karena akan menjadi penunjang aktivitas perekonomin berbagai sektor mulai dari perkebunan, perikanan sampai kepada pariwisata."
