Bisnis.com, MEDAN - Dua unit kapal nelayan tabrakan di perairan Kabupaten Asahan, Sumatra Utara, Kamis malam (10/3/2022) malam.
Tabrakan itu menyebabkan kedua kapal terbalik dan membuat masing-masing awaknya tercebur ke laut.
Total ada tiga nelayan yang mengalami peristiwa naas. Mereka sempat bertahan hidup dengan cara memegang kapal yang terbaik. Beruntung, satu di antara mereka berhasil menghubungi keluarga.
Orang tua satu di antara nelayan itu kemudian mencari pertolongan ke Siaga Pos SAR Tanjung Balai Asahan (TBA).
Begitu memperoleh informasi, personel SAR langsung berkoodinasi dengan Nahkoda Kapal KN SAR 248 Sanjaya di Dermaga Panton. Tim kemudian terjun ke lokasi menggunakan sekoci.
"Akhirnya sekitar pukul 22.05 WIB tim berhasil menyelamatkan ketiga korban dalam keadaan selamat," ujar Koordinator Pos SAR Tanjung Balai Asahan Ady Pandawa, Jumat (11/3/2022).
Setelah menemukan keberadaan mereka, petugas SAR kemudian mengevakuasi ketiga nelayan menuju Kapal SAR 248 Sanjaya.
"Selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga," kata Ady.
Berdasar data yang diperoleh, tiga nelayan yang mengalami tabrakan itu adalah Mhd. Yusuf (30), kemudian Agus Erwin (25) dan Solahuddin (28). Ketiganya merupakan warga Desa Asahan Mati, Kecamatan Tanjung Balai, Kabupaten Asahan, Sumatra Utara.
