Bisnis.com, PALEMBANG – Pemerintah Kota Palembang mendapat kucuran pinjaman pemulihan ekonomi nasional atau PEN dari PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) senilai Rp112,8 miliar.
Wali Kota Palembang Harnojoyo mengatakan pinjaman tersebut digunakan untuk mewujudkan percepatan pembangunan dan pemulihan ekonomi saat pandemi Covid 19.
“Pinjaman ini untuk empat sektor, yakni infrastruktur, pemukiman, pendidikan dan kesehatan,” ujarnya dalam keterangan pers usai penandatanganan perjanjian pinjaman PEN di Jakarta, Kamis (20/1/2022).
Sebelumnya penandatanganan persetujuan pinjaman ini telah dilakukan Direktur Pembiayaan dan Investasi PT SMI Sylvi Juniarti Gani secara virtual.
Pinjaman yang telah disetujui ini, kata Harnojoyo, sesuai dengan persyaratan untuk empat sektor tersebut untuk pembayaran tertunda pada tahun 2021 kepada pihak ketiga.
“Ini untuk percepatan pembangunan kita pada tahun 2022 agar pembangunan infrastruktur seperti jalan, jembatan, drainase, serta infrastruktur kesehatan dan pendidikan,” katanya.
Sementara itu Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Kota Palembang Harrey Hadi mengatakan, pinjaman ditujukan untuk memenuhi kebutuhan pembangunan infrastruktur daerah akibat APBD Kota Palembang yang harus direlokasi lantaran pandemi.
“Ini untuk pertama kita melakukan pinjaman ke PT SMI dan Pemkot Palembang wajib melunasi hingga tiga tahun ke depan,” katanya.