Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Hilirisasi Batu Bara, Proyek Pabrik DME di Tanjung Enim Bersiap Groundbreaking

PT Bukit Asam Tbk optimistis proyek pembangunan pabrik gasifikasi batu bara menjadi dimethyl ether atau DME di Tanjung Enim, Sumatra Selatan, dapat dimulai pada 26 Januari 2022.
Dinda Wulandari
Dinda Wulandari - Bisnis.com 10 Januari 2022  |  17:25 WIB
Hilirisasi Batu Bara, Proyek Pabrik DME di Tanjung Enim Bersiap Groundbreaking
Direktur Utama PTBA Arsal Ismail (tengah) memberi keterangan kepada media terkait progress proyek gasifikasi batu bara menjadi DME. - Bisnis/Dinda Wulandari

Bisnis.com, PALEMBANG – PT Bukit Asam Tbk optimistis proyek pembangunan pabrik gasifikasi batu bara menjadi dimethyl ether atau DME di Tanjung Enim, Sumatra Selatan, dapat dimulai pada 26 Januari 2022.

Direktur Utama PTBA Arsal Ismail mengatakan saat ini perseroan bersama pihak terkait sedang merampungkan beberapa proses sebelum groundbreaking atau titik awal pembangunan program hilirisasi batu bara.

“Sekarang lagi proses untuk perjanjian ketiga belah pihak, yakni PTBA, Pertamina dan Air Products. Mudah-mudahan beberapa hari ke depan sebelum tanggal 26 selesai semua,” katanya usai rapat koordinasi bersama Menteri Investasi/Kepala BKPM di Palembang, Senin (10/1/2022).

Arsal mengatakan pembangunan fisik untuk proyek itu memakan waktu selama 30 bulan. Pihaknya pun berkomitmen untuk mendukung percepatan proyek percontohan itu, sesuai arahan dari Kementerian Investasi/BKPM.

Dia menambahkan bahwa Air Products & Chemicals Inc. nantinya bertindak sebagai investor dari sisi teknologi dan pembangunan.

“Dari mereka teknologinya, mereka yang akan bangun. Sementara ini persiapan berjalan dengan baik dan tidak ada hambatan,” kata Arsal.

Sementara PTBA selaku perusahaan tambang, bakal menyuplai batu bara untuk bahan baku gasifikasi menjadi DME tersebut.

Adapun PT Pertamina (Persero) mendapat penugasan khusus dari pemerintah sebagai offtaker produk yang akan mengganti liquefied petroleum gas (LPG) tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

ptba pt bukit asam
Editor : Ajijah

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top