Bisnis.com, SERDANG BEDAGAI - Para petani di Desa Kerapuh, Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatra Utara, menggelar panen raya bawang dan cabai merah, Kamis (6/1/2022).
Untuk bawang merah, kelompok tani di lokasi ini mampu panen hingga 12,5 ton per hektare.
Menurut Ketua Kelompok Tani Sei Sekata Boirin, baru kali ini ada panen raya bawang merah di daerah tersebut. Mereka juga mengaku puas dengan hasilnya.
Seperti diketahui, bibit yang tanam pada petani ini berasal dari bantuan Pemprov Sumatra Utara.
"Kualitas bawang merah yang dipanen sangat bagus karena bibit yang diberikan Pemprov Sumatra Utara merupakan bibit yang berkualitas dan terbukti dari penyusutan yang hanya sekitar 3 ons dalam dua hari sejak dipanen," katanya.
Acara panen raya ini dihadiri langsung oleh Bupati Serdang Bedagai Darma Wijaya, Kepala Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Pemprov Sumatra Utara Naslindo Sirait dan Pelaksana Tugas Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Pemprov Sumatra Utara Baharuddin Siregar.
Naslindo mengatakan, program peningkatan produktivitas hortikultura, terutama cabai merah dan bawang merah, kini menjadi perhatian bagi Pemprov Sumatra Utara.
Sebab, dua komoditas ini kerap menjadi pemicu inflasi. Seperti produksi bawang merah yang masih defisit hingga 40 persen. Sehingga pemerintah setempat terpaksa memenuhi kebutuhan dari komoditas luar daerah. Seperti dari Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
"Karena itu kita terus mendorong agar produksi bawang merah perlu di tingkatkan," kata Naslindo.
Naslindo pun mengapresiasi Kabupaten Serdang Bedagai yang dianggap mampu melakukan budi daya bawang merah.
"Ini harus kita kembangkan terus agar semakin banyak lagi sentra bawang merah di Sumatra Utara," katanya.
Sementara itu, Bupati Serdang Bedagai Darma Wijaya menyampaikan terima kasih kepada Pemprov Sumatra Utara karena membantu petani mereka.
Di sisi lain, Darma juga berharap para petani di Kabupaten Serdang Bedagai saling berbagi ilmu demi meningkatkan produktivitas komoditas pertanian.
"Kepada ketua kelompok tani yang sudah berhasil mengembangkan pertanian cabai dan bawang agar dapat menularkan ilmunya kepada petani lainnnya, sehingga dapat meniru dan ikut mengembangkan pertanian hortikultura yang secara ekonomi sangat menguntungkan masyarakat," pungkasnya.
