Bisnis.com, PEKANBARU-- Pemerintah Provinsi Riau menyerahkan bantuan kepada korban banjir di Kecamatan Rambah Hilir, Kabupaten Rokan Hulu. Di lokasi ini ada dua desa terdampak banjir yakni Desa Rambah Hilir Timur dan Desa Rambah Hilir Tengah.
Gubernur Riau Syamsuar mengatakan di Desa Rambah Hilir Timur sekitar 102 KK menjadi korban banjir dan di Desa Rambah Hilir Tengah sekitar 35 KK yang terdampak banjir.
"Banjir di Rohul ini sifatnya bertahap sehingga beberapa desa ikut terdampak. Kami melihat Satgas BPBD Rohul sudah siap menangani banjir jika nanti terjadi lagi di beberapa daerah lainnya," ujarnya Minggu (26/12/2021).
Syamsuar melihat langsung lokasi tempat pengungsi warga terdampak banjir. Sedikitnya ada empat tenda pengungsian dan satu buah mobil dapur umum di kantor PMI Pasir Pengaraian.
Gubernur juga menyerahkan bantuan dari Pemprov Riau kepada warga terdampak banjir, berupa bantuan sembako, obat-obatan, tenda, paket bantuan logistik BPBD dan lain-lainnya.
Bantuan yang diserahkan pemprov diantaranya yakni 12 ton beras, 250 dus mie instan, sarden 300 kaleng, gula 300 kilogram, minyak goreng 300 kilogram, tenda gulung 20 lembar, family kit 50 paket, makanan anak 24 paket, teh 100 kotak, kopi 100 kotak, dan roti gabin 100 kotak.
Selanjutnya juga diserahkan, biskuit ibu hamil 50 kotak, biskuit balita 100 kotak, hygiene kit 110 paket, family kit 50 paket, desinfektan lantai 1 kotak, rapelat 500 lembar, jas hujan 5 buah, sarung tangan karet 1 bungkus, sepatu bot 5 buah, kaporit 20 kilogram, penjernih air cepat (PAC) 20 kilogram, masker 1 koli dan plastik sampah besar 30 lembar.
Menurutnya kunjungannya ke Rokan Hulu tersebut bertujuan untuk mengetahui sejauh mana langkah-langkah yang telah dilakukan oleh Pemkab Rohul beserta Forkopimda Rohul dalam menangani banjir yang ada di sana, sekaligus melihat kondisi masyarakat yang terdampak banjir.
Dia mengakui selain melihat kesiapan Pemkab Rohul menangani banjir tersebut, pihaknya juga ingin melihat hal apa lagi yang perlu dibantu oleh Pemprov Riau. Sehingga, dengan adanya bantuan dari beberapa pihak, diharapkan banjir dapat teratasi dengan baik.
"Karena itulah kami hadir hari ini untuk memberikan bantuan dan sekaligus kalau misalnya ada yang diperlukan lagi bantuan kami (Pemprov Riau). Kami akan siap membantu," ujarnya.
Sebelumnya hujan deras telah mengakibatkan sungai Rokan meluap. Akibatnya, sekitar 600 Kepala Keluarga (KK) di Kabupaten Rokan Hulu, Riau terendam banjir dan ratusan orang mengungsi ke lokasi yang lebih tinggi.
"Jumlah sementara rumah yang terendam banjir, yakni di Desa Rambah Tengah Hulu berjumlah sekitar 300 kk. Kelurahan Pasir Pengaraian berjumlah 150 kk, Desa Koto Tinggi 60 kk, Desa Pematang Berangan 90 kk, Desa Babus Salam masih tahap kordinasi karena air masih bertambah," ujar Kepala BPBD Riau Edy Afrizal.
Untuk daerah Kelurahan Pasir Pengaraian dan Koto Tinggi, air sudah bertahan berkurang lambat, masyarakat sudah mulai membersihkan rumahnya.
Lalu, Desa Rambah Tengah Hulu, air masih bertahan dan masyarakat masih berada di tempat yang aman, dan belum bisa kembali ke rumah masing-masing. Daerah Desa Pematang Berangan dan Desa Babussalam, air masih bertambah lambat, dan merendam jalan raya sekitar 500 meter.
Saat ini tim gabungan BPBD, serta TNI Polri masih melakukan evakuasi dan kajian lokasi. Untuk desa yang terdampak parah saat ini di Pawan, Desa Rambah Tengah Barat.
"Sedangkan untuk jumlah yang terdampak masih tahap kordinasi dengan pihak desa. Banjir Pawan desa Rambah Tengah Barat akibat meluapnya sungai Pawan, ketinggian air mencapai 100 cm hingga 200 cm di permukiman warga. Saat ini tim gabungan melakukan evakuasi warga ke tempat yang aman," ujarnya.
Edy menjelaskan, untuk banjir di Kelurahan Pasir Pangaraian dan Koto Tinggi akibat meluapnya sungai Kaiti. Ketinggian air 60 cm hingga 90 cm di permukiman warga.
Sementara, bantuan logistik yang disalurkan dari BPBD Riau untuk banjir Rohul 25 Desember 2021 ini, adalah 100 goodie bag, 100 kotak Mi instant, 200 liter minyak goreng, 200 kg gula, dan 200 kaleng sarden.
"Sebagian warga mengungsi ke rumah kerabat. Atas instruksi Gubernur Riau Syamsuar, saya dan tim langsung turun ke lokasi."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
