Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Minat KPR di Sumbar Tinggi, Realisasi Penyaluran KPR-FLPP Bank Nagari Capai 1.519 Unit

Direktur Kredit dan Syariah Bank Nagari Gusti Candra mengatakan tahun ini Bank Nagari mendapat kuota penyaluran KPR-FLPP sebanyak 1.100 unit rumah. Artinya realisasi sampai November 2021 jauh di atas target.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, PADANG - Penyaluran KPR Bersubsidi FLPP (KPR-FLPP) PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumatra Barat selama periode Januari 2021 sampai dengan November 2021 mencapai 1.519 unit rumah.

Direktur Kredit dan Syariah Bank Nagari Gusti Candra mengatakan tahun ini Bank Nagari mendapat kuota penyaluran KPR-FLPP sebanyak 1.100 unit rumah. Artinya realisasi sampai November 2021 jauh di atas target.

"Bank Nagari mampu mencapai target yang diberikan pemerintah di atas 100 persen. Bahkan pemerintah sebanyak 3 kali memberikan tambahan kuota kepada Bank Nagari karena minat dan permintaan konsumen yang sangat tinggi," kata Candra kepada Bisnis di Padang, Selasa (7/12/2021).

Dia menjelaskan 1.519 unit rumah yang telah disalurkan di tahun 2021 ini, terdiri dari 1.219 unit di kantor-kantor cabang dan cabang pembantu konvensional, serta 300 unit rumah di kantor-kantor cabang dan cabang pembantu syariah.

Candra menjelaskan dengan adanya penyaluran KPR-FLPP 1.519 unit rumah itu, dengan nilai pembiayaan selama 11 bulan dalam tahun 2021 ini mencapai Rp151 miliar, yang terdiri dari konvensional Rp124,6 miliar dan syariah Rp26,4 miliar.

"Hal ini membuktikan kinerja yang bagus dari sebaran penyaluran adalah diseluruh Kantor Cabang Bank Nagari yang ada di Sumbar yang mampu menjangkau seluruh kabupaten kota bahkan sampai ke kecamatan dan kenagarian, serta wilayah Riau (Pekanbaru)," ujarnya.

Candra menjelaskan daerah yang paling tinggi serapan penyalurannya di wilayah Sumbar antara lain Kota Padang, Kota Pariaman, Kabupaten Padang Pariaman, Kabupaten Agam, Kabupaten Sijunjung, Kabupaten Pasaman Barat dan Kota Payakumbuh, serta Kota Pekanbaru juga mempunyai serapan dan permintaan yang tinggi.

Menurutnya sejak Bank Nagari ikut serta dalam penyaluran KPR-FLPP sampai saat ini, tunggakan yang terjadi sangat kecil, ditunjukan dengan data bahwa dari 3.041 rumah yang dibiayai dengan KPR-FLPP sampai dengan posisi November 2021, maka yang menunggak atau sedang bermasalah hanya sebanyak 8 orang atau hanya 0,26 persen.

"Tunggakan untuk KPR-FLPP ini sangat kecil, hanya 0,26 persen. Ini pun akan segera dapat diselesaikan dengan berbagai cara penyelesaian seperti penjualan rumah atau dibeli kembali (buyback) oleh pengembang," tegasnya.

Melihat kinerja yang begitu bagus di tahun 2021 ini, maka Bank Nagari merencanakan untuk Tahun 2022 penyaluran KPR Bersubsidi ini sebanyak 1.800 unit.

"Kita juga akan ikut serta sebagai Bank Penyalur KPR BP-Tapera. Jadi kuota ini naik setiap tahunnya," ucap dia.

Candra menjelaskan pemerintah melalui BP-Tapera juga sudah menginformasikan bahwa Bank yang nantinya membutuhkan tambahan kuota karena kinerja yang bagus dan potensi daerah yang baik, akan dipermudah proses persetujuan penambahan kuota tersebut.

Bank Nagari sudah menjalin MoU dan kerjasama yang baik dengan Asosiasi Perumahan di Sumatera Barat dan Riau. Bank Nagari terbuka untuk bekerjasama dengan asosiasi yang ada, baik REI, Apersi, Himpera, dan lainnya. Masyarakat tentu diuntungkan dengan kerjasama ini karena akan tersedia perumahan yang berkualitas dan aman.

Selain itu, Candra menyebutkan Bank Nagari sedang mempersiapkan aturan dan Sistem Host To Host untuk ASN yang memiliki Tabungan Perumahan Rakyat (TAPERA) untuk diberikan fasilitas KPR bersubsidi, jadi di Tahun 2022 ada 2 (dua) jenis KPR Subsidi yang disalurkan yaitu KPR FLPP dan KPR TAPERA yang tujuannya adalah untuk membantu MBR baik itu ASN/Pegawai Swasta/Pegawai lainnya maupun Wiraswasta yang ingin memiliki rumah pertama.

"Menariknya lagi KPR Tapera tidak hanya bisa digunakan untuk pembelian rumah saja, namun juga bisa untuk pembangunan rumah dan perbaikan rumah," kata Candra.

Dikatakannya agar kinerja ini terus membaik dari waktu ke waktu, sosialisasi program KPR Bersubsidi ini ke MBR di masing-masing wilayah kerja kantor Cabang Bank Nagari akan semakin diintensifkan dan bersinergi dengan dinas/instansi terkait di daerah masing-masing.

"Tentunya untuk menunjang itu, kualitas dan kapasitas SDM Bank Nagari yang bertugas melayani permohonan KPR dan pengelolaannya senantiasa akan ditingkatkan," tegasnya.

Bahkan ke depan Bank Nagari akan mengadakan beberapa event pameran dan promosi perumahan sehingga masyarakat semakin mendapatkan informasi yang lengkap dan beragam.

"Untuk percepatan dan mempermudah penyaluran KPR Bersubsidi tersebut, Bank Nagari juga menyediakan fasilitas kredit/pembiayaan kepada pengembang (developer) untuk modal pembangunan rumah," tutup Candra. (k56)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Noli Hendra
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper