Bisnis.com, PALEMBANG – Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) bersama Badan Kepegawaian Negara (BKN) regional VII Palembang menggelar Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Calon Pegawai Negeri Sipil Tahun 2021.
SKB ini diikuti oleh sebanyak 614 orang peserta yang terdiri dari 551 orang melaksanakan tes terpusat. Sementara sisanya akan mengikuti jadwal SKB di kantor regional BKN se Indonesia.
Sekretaris Daerah Kabupaten OKI Husin mengatakan titik krusial dan kritis dalam pengelolaan SDM terletak pada proses dan sistem rekruitmen.
Alasannya, dengan sistem rekruitmen yang baik akan menghasilkan SDM yang bekualitas demikian pula sebaliknya.
“Kita bersyukur dan bangga karena pelaksanaan rekruitmen CPNS secara nasional dan di lingkup Pemkab OKI sudah melaksanakan metode seleksi Computer Asisted Test atau CAT beberapa tahun terakhir,” katanya, Selasa (30/11/2021).
Husin menjelaskan melalui sistem itu, nilai ujian dapat dimonitor secara langsung oleh publik, sehingga hasil yang diperoleh benar-benar murni, sesuai kemampuan masing-masing peserta.
Pada kesempatan itu Sekda Husin memantau sejumlah titik alur lokasi pelaksanaan ujian, mulai dari tempat pendaftaran peserta (registrasi), ruang penitipan barang, body checking, hingga ruang tunggu steril.
Pelaksanaan tes ini juga terbagi dalam 1 sesi di hari pertama dan 3 sesi para hari ke dua.
Hal ini sesuai dengan ketentuan pengumuman surat BKN Nomor 14334/B-KS.04.01/SD/E/2021 tentang Penyampaian Jadwal SKB CPNS Tahun 2021.
Selain wajib mengikuti seluruh rangkaian seleksi, para peserta juga diharuskan menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat.
Sementara, Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) OKI Maulidini mengemukakan seleksi CPNS yang telah dilaksanakan sudah semuanya berlangsung transparan, adil, dan akuntabel sebagai implementasi dari manajemen PNS.
"Siapa pun yang nantinya lulus menjadi pegawai adalah orang-orang yang memiliki kemampuan yang kompeten,” katanya.
Yurika, pelamar formasi perawat, mengatakan proses seleksi yang diadakan Pemkab OKI memuaskan.
“Sangat transparan. Hasil bisa dipantau langsung dari kanal Youtube BKN dan Diskominfo OKI,” katanya, Selasa (30/11/2021).
Gadis asal Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur itu mengungkap dengan hasil yang ditayangkan langsung tersebut tidak ada rasa was-was dari peserta.
“Dengan melihat skor nilai itu, kita puas apa pun hasilnya, artinya itulah kemampuan diri kita,” katanya.
Yurika merasa optimistis dengan hasil tesnya pada seleksi CPNS tahun ini.
Hal serupa diungkapkan Kartini yang tengah mendampingi putrinya yang sedang melaksanakan tes.
Wanita asal Payaraman, Kabupaten Ogan Ilir, tersebut mengaku senang setiap orang menurut dia memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi abdi negara.
“Adil dan transparan semua orang punya kesempatan yang sama untuk menjadi PNS. Tinggal usaha dan doa,” ujarnya.