Bisnis.com, PEKANBARU - Dinas Perkebunan Provinsi Riau menyatakan harga bahan olahan karet (Bokar) di Provinsi Riau mengalami kenaikan pada pekan ini. Hal ini terlihat dari harga karet di beberapa UPPB di kabupaten dan kota di Provinsi Riau.
Kabid Pengolahan dan Pemasaran Dinas Perkebunan Provinsi Riau Defris Hatmaja mengatakan untuk harga bokar di tingkat petani/KUB Kabupaten Kampar saat ini senilai Rp11.400 per Kg atau mengalami kenaikan harga dari minggu lalu senilai Rp250 per Kg.
“Kemudian di tingkat petani/KUB Kabupaten Rokan Hulu senilai Rp12.451 per Kg atau mengalami kenaikan harga senilai Rp1.900 per Kg dari pekan lalu,” ujarnya Senin (9/8/2021).
Sementara itu, di tingkat petani/KUB Kabupaten Rokan Hilir harga Bokar pekan ini senilai Rp11.600 per Kg atau mengalami kenaikan harga senilai Rp500 per Kg dari harga pekan lalu. Selanjutnya untuk tingkat UPPB di Kabupaten Kuansing, harga bokar senilai Rp12.490 per Kg atau mengalami kenaikan harga dari pekan lalu senilai Rp490 per Kg.
Selanjutnya di tingkat UPPB Kabupaten Indragiri Hulu senilai Rp10.900 per Kg atau tidak mengalami kenaikan harga dari pekan lalu. Kemudian harga bokar di tingkat pabrik (GAPKINDO) KKK 100 persen untuk pekan ini senilai Rp22.200 atau mengalami kenaikan harga senilai Rp400 per Kg dari harga pekan lalu.
“Kami akan selalu berupaya dan mendorong mutu karet petani Riau agar terus meningkat, melalui upaya memperkuat Kelembagaan Petani Karet untuk bergabung dalam UPPB [Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar] sehingga mutu hasil karet rakyat menjadi bersih dan harga di tingkat petani menjadi meningkat."
