Bisnis.com, PEKANBARU - Wali Kota Pekanbaru Firdaus bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Pekanbaru meninjau lokasi banjir di beberapa lokasi.
Salah satu lokasi banjir yang dikunjungi yaitu Perumahan Graha Fauzan, Kelurahan Tangkerang Labuai, Kecamatan Bukit Raya. Dalam peninjauan ini, bantuan juga disalurkan oleh Pemkot kepada korban banjir.
"Banjir ini tidak hanya merata terjadi di Pekanbaru, tapi juga wilayah lain di Indonesia. Sebelumnya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana [BNPB] sudah mengirim surat kepada bupati dan wali kota se-Indonesia. Saat ini terdapat perubahan iklim dunia yang disebut dengan siklon tropis," ujar Firdaus dalam siaran persnya Sabtu (24/4/2021).
Dia mengatakan perubahan iklim di Indonesia ini akibat anak siklon tropis. Perubahan iklim ini akan menyebabkan curah hujan yang tinggi. Sehingga memicu terjadinya bencana longsor dan banjir.
"Wilayah Pekanbaru yang tergenang banjir ini adalah area yang lebih rendah dari Sungai Siak. Pekanbaru ini kontur tanahnya datar dan memang sebagian lebih rendah dari Sungai Siak," ujar Firdaus.
Maka saat air sungai pasang, ketinggian air Sungai Siak menjadi lebih tinggi dari dataran rendah di Pekanbaru. Ini berpengaruh terhadap lamanya air surut ketika hujan yang menyebabkan banjir.
"Kami belum tahu berapa siklon tropis ini mempengaruhi cuaca Indonesia dan Riau. Kami diperintahkan pusat agar selalu bersiaga."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
