Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bengkalis Gratiskan Izin IKM dan UKM Mulai 2022

Program izin gratis bagi IKM dan UKM tersebut direncanakan akan berjalan setelah rampung pendataan pada APBD perubahan 2021, dan bakal diberlakukan pada 2022 mendatang, sesuai ketentuan yang akan dipersiapkan.
UMKM Rose Tulip./Pertamina
UMKM Rose Tulip./Pertamina

Bisnis.com, PEKANBARU — Pemkab Bengkalis akan menggratiskan perizinan bagi pelaku industri kecil menengah (IKM) dan usaha kecil menengah (UKM) mulai tahun depan. Selain itu juga disediakan pelatihan dan program bantuan kepada pelaku usaha tersebut.

Wakil Bupati Bengkalis Bagus Santoso mengatakan hal itu pada saat melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke kantor Dinas Perdagangan dan Perindustrian Bengkalis.

"Kami ingin mendorong pelaku usaha kecil agar menjadi kuat sehat, hingga dapat menghasilkan produk yang bagus dan layak jual di pasaran. Kami akan bantu gratiskan perizinannya, terutama pengurusan BPOM, sertifikat halal MUI, dan lainnya, insya Allah kegiatan ini langsung menyentuh masyarakat pelaku usaha," ujarnya dalam siaran pers, Senin (12/4/2021).

Menurutnya saat ini Pemkab Bengkalis sedang fokus menjalankan program pemberdayaan usaha kecil masyarakat. Sehhingga pemkab sudah berencana untuk membantu dan memudahkan pelaku IKM dan UKM mulai dari perizinan, pembinaan, permodalan, hingga pemasarannya.

Bagus juga mengintruksikan Disdagperin untuk merencanakan program kegiatan pelatihan, serta izin gratis bagi IKM dan UKM sebagai upaya memberikan kemudahan bagi pelaku usaha, sehingga termotivasi dalam menjalankan bisnisnya.

Dia mengatakan program izin gratis bagi IKM dan UKM tersebut direncanakan akan berjalan setelah rampung pendataan pada APBD perubahan 2021, dan bakal diberlakukan pada 2022 mendatang, sesuai ketentuan yang akan dipersiapkan.

Sementara itu terkait alokasi anggarannya, Wabup menegaskan tidak hanya tergantung APBD Bengkalis, tapi juga melalui skema anggaran pemprov dan Jakarta.

"Kami optimistis, jika segala ketentuan kami siapkan, akan banyak bantuan alokasi dana dari kementerian, serta pihak perusahaan dan perbankan."

Sementara itu Kepala Disdagperin Indra Gunawan mengatakan sebagian dari rencana program itu sudah dipersiapkan, dengan progam kegiatan untuk suksesnya pembangunan daerah pada bidang Disdagperin. Dia berjanji akan secepatnya menyiapkan kegiatan tersebut, dan disesuaikan dengan regulasi yang disiapkan.

“Kami akan upayakan IKM dan UKM untuk diberikan pelatihan, bantuan dan gratis perizinan pada 2022 mendatang,” ujar Indra Gunawan.

Kemudian Kepala Bidang Pengembangan Industri Suhaimi mengatakan bantuan yang diberikan Disdagperin kepada IKM dan UKM rencananya mulai dari pengajuan sertifikasi BPOM, sertifikasi halal MUI, hingga bantuan kemasan khusus IKM untuk usaha bidang makanan.

“Sementara IKM yang bergerak di bidang jasa, seperti batik, kami fokus membantu di pemasaran, tapi juga akan kami kembangkan sampai program kerja sama kepada pihak terkait," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arif Gunawan
Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper