Bisnis.com, JaKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) kembali melanjutkan program pembangunan rumah susun untuk para aparatur sipil negara (ASN) yang belum memiliki hunian dengan membangun satu tower terdiri atas 42 unit hunian di Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu.
Dirjen Perumahan Kementerian PUPR, Khalawi Abdul Hamid menjelaskan, rusun akan terus dibangun oleh Kementerian PUPR secara merata di seluruh Indonesia. Target pembangunan rusun antara lain untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), generasi milenial seperti mahasiswa dan santri di pondok pesantren, serta kalangan ASN di daerah yang belum memiliki rumah.
“Masih banyak ASN di daerah yang belum memiliki hunian yang layak. Mereka nantinya bisa tinggal di rusun ini bersama keluarganya dengan biaya sewa yang terjangkau serta fasilitas yang lengkap dan nyaman,” ujarnya melalui keterangan tertulis pada Selasa (22/2/2021).
Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (P2P) Sumatra IV Indra M. Sutan didampingi Kepala Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi Bengkulu Faizal Rozi menjelaskan Satker Penyediaan Perumahan Provinsi Bengkulu telah menyelesaikan pembangunan Rusun yang diperuntukkan bagi ASN yang bekerja di Pemerintah Kabupaten Lebong.
Rusun ASN tersebut terletak di Desa Tanjung Agung, Kecamatan Pelabai, Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu.
Rumah susun ASN tersebut dibangun satu tower setinggi liga lantai. Saat ini Rusun ASN Kabupaten Lebong telah berfungsi dengan dengan baik dan lokasinya juga tidak jauh dengan perkantoran sehingga bisa membantu ASN untuk meningkatkan semangat kerja mereka.
“Jumlah unit hunian di Rusun ASN tersebut sebanyak 42 kamar dengan tipe 36 dan telah dilengkapi dengan fasilitas meubelair seperti lemari pakaian, tempat tidur, meja dan kursi. Jadi ASN tinggal datang dan tinggal di sini karena fasilitasnya sudah lengkap,” paparnya.