Bisnis.com, JAKARTA – Bursa Efek Indonesia Sumatera Utara mencatat jumlah investor saham di Sumatera Utara sebesar 63.103 single investor identification (SID) hingga Agustus 2020.
Jumlah tersebut meningkat sekitar 26 persen bila dibandingkan dengan bulan yang sama di tahun 2019 yang mencapai 50.023 SID.
Menurut Muhamad Pintor Nasution Kepala Perwakilan BEI Sumut, pandemi Covid-19 tidak memengaruhi investasi pasar modal di Sumut. Peningkatan SID ini juga terjadi seiring meningkatnya pemahaman masyarakat Sumut akan investasi pasar modal.
“Sejauh ini malah memberikan penambahan SID yang lumayan. Ini artinya masyarakat Sumut pelan-pelan sudah sadar akan investasi pasar modal,” ujarnya, Jumat (2/10/2020).
Adapun nilai transaksi investor di Sumut mencapai mencapai Rp.13,5 triliun dengan frekuensi 1.369.141 kali pada Agustus 2020. Sejauh ini, jumlah transaksi tertinggi tercatat di bulan Juni dengan Rp. 13,8 triliun.
Pintor menyebutkan BEI Sumut optimistis dapat menggiring 13.500 investor baru ke pasar modal sepanjang tahun 2020 ini.
“Target kita direvisi karena ada corona. Sekarang target SID di angka 13.500,” ungkapnya.
Sebelumnya, Pintor mengungkapkan pihaknya akan melakukan edukasi mengenai pasar modal ke sejumlah kabupaten/kota di Sumut. BEI juga akan menambah galeri investasi di dua universitas di Sumatera Utara. Dengan demikian, aka nada 16 galeri investasi BEI di Sumut pada tahun 2020 ini.