Bisnis.com, PALEMBANG – Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatra Selatan, menyerap beras dari petani di daerah itu untuk beras bantuan sosial bagi warga terdampak Covid-19.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten OKI Reswandi mengatakan pihaknya tidak sulit mencari beras untuk bansos lantaran adanya surplus beras di daerah itu hasil panen Maret—April 2020.
“Dengan adannya surplus kami tidak kesulitan mendapatkan beras untuk kebutuhan penyaluran bansos Pemkab OKI,” katanya, Kamis (14/5/2020).
Reswandi mengatakan ratusan ton beras itu didatangkan dari empat kecamatan sentra beras di OKI, yakni Kecamatan Lempuing, Jejawi, Sirah Pulau Padang, dan Air Sugihan.
Sementara itu, penyebaran paket bansos Pemkab OKI sampai dengan Rabu, 13 Mei 2020, sudah disalurkan kepada 43.401 atau 73 persen Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
“Penyaluran Bansos Pemkab OKI tahap I kami target selesai pada minggu ini,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten OKI, Sahrul, mengatakan kontribusi petani OKI terhadap cadangan pangan beras pada panen periode April 2020 mampu surplus.
“Periode April dari luas tanam 72.196 Ha mampu 219.432 gabah kering giling (GKG) di konversi ke beras sekitar 139.000 ton,” jelasnya.
Dengan perhitungan konsumsi beras untuk warga OKI 32.242 ton, Sahrul melanjutkan, ada surplus mencapai 107.646 ton pada periode April 2020.