Bisnis.com, TANJUNGPINANG – Stok pangan di Tanjungpinang, ibu kota Provinsi Kepulauan Riau, dipastikan aman hingga Idulfitri dengan kondisi harga stabil, demikian dikemukakan Plt. Wali Kota Tanjungpinang Rahma.
Rahma dan jajaran Pemkot Tanjungpinang meninjau langsung ketersediaan dan harga bahan pokok di Pasar Baru pada Minggu (10/5/2020).
Berdasarkan hasil pantauannya, stok barang kebutuhan pokok seperti cabai merah dan bawang merah dan lainnya masih cukup dan harganya bahkan cenderung menurun.
"Hari ini kami mengecek harga pasar. Menurut para pedagang harga jual di pasaran turun. Contohnya cabai merah, yang biasanya harga melejit, hari ini menurun jadi Rp28.000, begitu juga bawang merah," kata Rahma.
Menurut dia, hampir seluruh sektor terkena dampak cukup signifikan dari kondisi Covid-19 saat ini.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Tanjungpinang Ahmad Yani menyebut stok sembako, seperti beras, gula pasir, tepung, minyak goreng, dan lainnya aman. "Stok beras hampir 3.000 ton, minyak goreng 10.000 liter. Kebutuhan pokok pun aman selama pandemi Covid-19."
Yani menambahkan perkembangan harga jual kebutuhan pokok relatif stabil. Hanya harga gula pasir masih fluktuasi berkisar Rp13.000 hingga Rp13.500. "Sejauh ini, stok gula masih aman, tapi harganya fluktuatif."
Dari hasil pantauan harga kebutuhan pokok di Pasar Baru Tanjungpinang seperti cabai merah dan rawit berkisar Rp28.000 per kg, bawang putih Rp40.000 per kg, bawang merah Jawa Rp40.000 per kg, bawang merah Birma Rp24.000 per kg, bawang merah India Rp18.000 per kg.
Harga kentang di kisaran Rp15.000 per kg, tomat Rp12.000 per kg, dan wortel Rp17.000 per kg. Sedangkan harga ayam potong masih stabil kisaran Rp37.000 per kg, sementara harga daging sapi segar kisaran Rp130.000 per kg dan daging beku Rp90.000 per kg.
