Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pabrik di Luar Kawasan Industri Tenayan akan Dimoratorium

Pemerintah Kota Pekanbaru bakal memberikan moratorium bagi industri yang berada di luar Kawasan Industri Tenayan (KIT).
Pekerja beraktivitas di proyek pembangunan pabrik./JIBI-Nurul Hidayat
Pekerja beraktivitas di proyek pembangunan pabrik./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, PEKANBARU — Pemerintah Kota Pekanbaru bakal memberikan moratorium bagi industri yang berada di luar Kawasan Industri Tenayan (KIT).

Adapun saat ini pemerintah tengah mengembangkan kawasan industri di lahan seluas 1.550 hektare di Kecamatan Tenayan, Kota Pekanbaru. Saat ini, lahan yang telah dibebaskan sekitar 360 hektare dan sudah memiliki studi kelayakan.

Ingot Ahmad Hutasuhut, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Pekanbaru, menyampaikan bahwa Pemkot ingin industri yang ada di ibu kota Provinsi Riau nantinya terpusat pada satu titik.

“Konsep manajemen kota modern kan seperti itu. Industri di satu tempat. Kami juga akan moratorium nanti,” katanya seperti dikutip dari laman resmi Pemkot Pekanbaru, Rabu (29/1/2020).

Adapun untuk industri yang saat ini berada di luar KIT, nantinya pemerintah bakal memberikan tenggat wktu dan toleransi sampai sepenuhnya masuk ke dalam KIT. Dengan demikian, lanjut Ingot, nantinya industri yang berada di tengah kota tidak akan diperbolehkan lagi.

“Jadi, nanti tidak boleh lagi ada bengkel besar di Jalan Riau,” katanya mengacu kepada salah satu jalan di dalam kota Pekanbaru yang ramai bengkel otomotif.

Untuk tahap pertama, pemko Pekanbaru masih mengupayakan pembebasan lahan seluas 1.550 hektare yang akan digunakan untuk industri hilirisasi minyak kelapa sawit (crude palm oil/CPO).

Rencananya, KIT ini akan dibangun seluas lebih dari 3.000 hektare dengan nilai investasi mencapai Rp28 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dwi Nicken Tari
Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper