Bisnis.com, PALEMBANG - Pemerintah Kota Palembang memastikan segera merealisasikan larangan penggunaan plastik di lingkungan pemerintahan itu pada tahun 2020.
Hal tersebut ditandai dengan terbitnya surat edaran No.48/SE/Bappeda Litbang/2019 yang ditandatangani Wali Kota Palembang Harnojoyo.
Sekretaris Daerah Kota Palembang Ratu Dewa mengatakan Pemkot Palembang mulai menerapkan aturan mengenai pengurangan penggunaan plastik.
"Surat edaran ini sudah ditandatangani oleh Wali Kota pada 31 Desember 2019 termasuk juga menindaklanjuti edaran dari kementerian. Jadi surat ini sudah kami edarkan di lingkungan Pemkot Palembang," ujarnya, Jumat (3/1/2019).
Dia mengatakan adapun kesiapannya mulai dari pelaksanaan rapat, pelatihan bahkan hingga ke setiap ruangan diminta tidak menggunakan plastik dalam bentuk dan penggunaan apapun.
"Setiap pelaksanaan rapat/koordinasi/sosialiasi/pelatihan dan kegiatan sejenis di kantor, gedung maupun hotel menyediakan hidangan rapat seperti snack, makanan dan minuman untuk tidak menggunakan pembungkus/kemasan dan tutup plastik tetapi menggunakan bahan organik atau bahan yang mudah terurai contoh daun atau kertas," jelasnya.
Baca Juga
Tak hanya itu, setiap di kantin kantor dan sekolah juga untuk tidak menggunakan sampah plastik tetapi menggunakan bahan organik atau bahan yang mudah terurai contoh daun atau kertas.
Dewa menjelaskan, plastik ini sudah menjadi atensi dunia. Sekarang saatnya, pemkot menerapkan hal ini untuk kebaikan bersama.
"Selama ini kita lalukan kegiatan gotong royong untuk membersihkan sampah tapi kita juga harus mulai menguranginya dimulai dari kita," kata dia.
Bahkan setiap hari, melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan mencatat setidaknya ada 1.500 ton sampah yang dihasilkan oleh masyarakat kota.
"Tentu jumlah sangat besar ini dan sebagian besar sampah plastik ini sulit untuk terurai. Karena itu, kita terapkan ini untuk menerapkan sampah plastik," tegasnya.
Oleh karena itu, ke depan nantinya pihaknya akan melakukan sidak secara diam-diam.
"Jadi kita akan sidak setiap rapat, pelatihan dan lain sebagainya jangan ada lagi tidak menggunakan sampah plastik lagi. Bukan hanya di pemerintah kota Palembang saja tapi juga mitra kita seperti hotel, dan lain sebagainya," katanya.
