Bisnis.com, PALEMBANG - Sebanyak 4.025 boks surat suara untuk pemilihan umum legislatif 17 April 2019 tiba di Kantor Komisi Pemilihan Umum Kota Palembang.
Ketua KPU Kota Palembang, Eftiyani, mengatakan surat suara tersebut diangkut menggunakan 5 truk kontainer dari percetakan di Bogor Jawa Barat.
“Lima truk kontainer itu berisi surat suara DPRD Palembang dapil 1 sampai dapil 6, dan surat suara DPRD Sumsel dapil 1 dan 2,” katanya, Kamis (28/2/2019).
Eftiyani menambahkan pihaknya belum tahu persis jumlah surat suara yang diterima, namun dalam satu dus berisi 500 lembar surat suara, dan totalnya terdapat 4.025 dus.
Menurut Eftiyani, jumlah surat suara yang diminta telah sesuai dengan jumlah Daftar Pemilih Tetap Tambahan (DPTHb) sebanyak 1.126.087 plus 2%.
“Setelah semua surat suara tiba, KPU melalui pihak ketiga akan melakukan penyortiran sekaligus pelipatan suratsuara. Ditargetkan penyortiran rampung Maret ini,” ujarnya.
Baca Juga
Dia mengemukakan, saat ini surat suara yang telah tiba disimpan di lantai 3 KPU Palembang dan dilakukan penjagaan ketat dari pihak kepolisian.
"Surat suara ini kita simpan di lantai tiga dan dikunci dengan tiga kunci, dari KPU, Bawaslu dan Kepolisian," katanya.
Surat suara yang tiba merupakan pengiriman tahap pertama. Sedangkan pengiriman tahap kedua akan dikirim dari percetakan di Bogor pada Kamis malam ini.
Saat ini, Komisioner KPU Palembang berserta pihak kepolisian sudah berada di Bogor untuk mengecek langsung proses loading surat suara tahap kedua.
"Hari ini surat suara tahap kedua berisi surat suara DPR RI, DPD RI dan Pilpres loading, malam harinya dijadwalkan berangkat, diperkirakan Sabtu tiba di Palembang," katanya.
Sementara itu, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Palembang, M Taufik, mengatakan pihaknya terus melakukan pengawasan terhadap surat suara yang telah tiba di kantor KPU Palembang dengan menerjunkan tim pengawas.
"Pengawasan terus dilakukan tim, saat ini tim sudah ada di Bogor untuk melakukan pengawasan. disini juga akan terus kita awasi," katanya.
Tak hanya di kantor KPU, Taufik mengatakan, pengawasan dilakukan Bawaslu di tempat percetakan surat suara di Bogor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel