Bisnis.com, PEKANBARU -- Pemprov Riau tetap menggelar kegiatan MTQ tingkat Provinsi pada tahun ini, di tengah defisit keuangan. Salah satu hal yang jadi sorotan pemda yaitu soal bonus untuk para juara di masing-masing cabang lomba.
Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim mengatakan soal bonus untuk para juara sudah dibahas, bahkan sejak awal rencana pelaksanaan MTQ yang akhirnya dipindahkan ke Pekanbaru.
"Sudah dibahas tapi jumlahnya belum tahu berapa nanti, masih dihitung-hitung," katanya Kamis (13/12/2018).
Wan Thamrin meminta kepada setiap peserta MTQ agar dapat fokus pada kegiatan perlombaan yang sudah dimulai sejak 11 Desember lalu.
Imbauan itu disampaikan agar peserta MTQ dapat fokus pada kegiatan itu, sehingga hasil yang didapatkan benar-benar sesuai dengan harapan.
Sebelumnya pemprov harus merogoh anggaran provinsi untuk menggelar MTQ. Itu terjadi karena tuan rumah yaitu Kabupaten Kepulauan Meranti tidak bisa menggelar kegiatan tahunan tersebut akibat terbatasnya anggaran daerah.
Baca Juga
Untuk setiap penyelenggaraan MTQ, pemprov menyiapkan dana hingga Rp10 miliar, dan tahun ini tidak sampai pada angka itu karena defisit keuangan di Pemprov Riau.