Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Siak Dikunjungi 233.000 Wisatawan Selama 2017

Sepanjang 2017 lalu, kunjungan wisatawan ke Kabupaten Siak mencapai 233.000 kali, atau lebih tinggi dari target yang ditetapkan oleh pemda setempat.
Tour de Siak/Antara Foto
Tour de Siak/Antara Foto

Bisnis.com, PEKANBARU -- Sepanjang 2017 lalu, kunjungan wisatawan ke Kabupaten Siak mencapai 233.000 kali, atau lebih tinggi dari target yang ditetapkan oleh pemda setempat.

Kepala Dinas Pariwisata Siak Fauzi Asni mengatakan target kunjungan wisatawan tahun lalu hanya sebanyak 180.000 kunjungan.

"Realisasinya melebihi target yang sudah kami tetapkan yaitu mencapai 233.000, angka ini sudah gabungan wisatawan domestik dan mancanegara," katanya Kamis (1/3/2018).

Fauzi memyebutkan dalam tiga tahun terakhir, angka kunjungan wisatawan ke daerahnya terus menunjukkan peningkatan.

Pada 2015 lalu misalnya, jumlah tamu yang datang ke Siak hanya sebanyak 105.000 kunjungan. Lalu berikutnya di 2016 naik tipis menjadi 116.500 kunjungan.

Angka ini lalu naik cukup tinggi atau mencapai 100% lebih pada 2017 lalu yaitu menjadi 233.000 kunjungan.

Dengan adanya peningkatan kunjungan itu, pendapatan asli daerah yang diperoleh Siak dari sektor pariwisata ikut terdongkrak.

"Tahun lalu kami mendapat Rp595 juta PAD dari pariwisata atau melebihi target yang ditetapkan yaitu Rp500 juta," katanya.

Plt Bupati Siak Alfedri mengatakan pemkab berkomitmen mendorong sektor pariwisata untuk ikut memberikan kontribusi bagi pendapatan asli daerah, meski nilainya belum sebesar sektor andalan lainnya seperti perkebunan, pertanian, dan pertambangan.

"Tentu kami berkomitmen mendorong sektor pariwisata, tidak hanya bagi pendapatan daerah tetapi juga membantu pengembangan ekonomi masyarakat khususnya ekonomi kreatif," katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arif Gunawan
Editor : Rustam Agus
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper