Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Okupansi Merosot, PHRI Riau Dorong Hotel Pacu MICE

PHRI Riau mendorong pengelola hotel yang ada di daerahnya untuk menyediakan fasilitas meeting, incentive, convention, exhibition (MICE) atau pendukung kegiatan wisata.

Bisnis.com, PEKANBARU – Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Riau mendorong pengelola hotel yang ada di daerahnya untuk menyediakan fasilitas meeting, incentive, convention, exhibition (MICE) atau pendukung kegiatan wisata.

Ketua PHRI Riau Ondi Sukmara mengatakan upaya ini perlu dilakukan manajemen hotel untuk menyiasati kian turunnya okupansi kamar, menyusul jumlah hotel di daerah itu yang bertambah banyak.

“Kalau dulu okupansi hotel bisa 70%-80% dan itu biasa, tetapi sekarang sangat susah untuk mencapainya, rata-ratanya 50% saja, jadi kalau [hotel] mau saingan, ya jangan di harga kamar, tapi di fasilitas MICE,” katanya Rabu (11/10).

Ondi mengatakan memang saat ini pertumbuhan jumlah hotel di Pekanbaru terbilang cukup tinggi, salah satunya dari kemudahan perizinan pemda setempat yang berharap mendapatkan pemasukan dari pendapatan asli daerah sektor jasa hotel.

Namun dampaknya bagi pengelola hotel, tingkat hunian tidak dapat lagi dijadikan andalan pemasukan atau untuk menutupi biaya operasional. Karena itu perlu dilakukan langkah antisipatif, salah satunya dengan menyediakan fasilitas MICE.

Beberapa fasilitas yang terkait menurut Ondi misalnya audirorium, ballroom, hingga dukungan fasilitas restoran, swalayan, dan fitness center sebagai pelengkap bagi para tamu yang datang.

“Jadi kalau hotel sudah punya fasilitas itu, tidak lagi perlu saingan harga kamar dengan banting nilai paling murah, cukup sediakan paket-paket untuk acara dan kegiatan, dari sana sudah bisa meningkatkan pendapatan hotel,” katanya.

Senada dengan hal itu, Pemkot Pekanbaru saat ini memang mendorong peningkatan investasi di sektor jasa dan industri pariwisata setempat.

Wali Kota Pekanbaru Firdaus mengatakan pemkot sudah memberikan sejumlah insentif berupa kemudahan bagi investor yang ingin menanamkan modal di daerahnya.

“Untuk memberikan kemudahan kepada investor di tiga bidang yang jadi andalan kami yaitu jasa, perdagangan, dan industri yakni pariwisata dan olahan, insentif kami berikan yaitu pelayanan yang cepat, dekat, tepat, biaya terjangkau, dan tentunya ramah,” katanya.

Khusus di sektor perhotelan, memang pemkot mendorong Pekanbaru sebagai kota andalan penyelenggaraan MICE di wilayah Sumatra. Tidak hanya kegiatan di dalam ruang, pihaknya juga mendukung penuh acara luar ruang yang mengundang banyak orang.

Misalnya akhir bulan ini, Pemkot Pekanbaru mendukung penyelenggaraan kompetisi berkuda ‘Endurance Ride’ sejauh 40 kilometer di wilayah Okura, Kecamatan Rumbai. Di kegiatan itu, sebanyak 20 peserta dari empat negara yakni Indonesia, Arab Saudi, Malaysia, dan Korea akan berkompetisi menjadi peserta berkuda terbaik.

“Dari acara ini yang melibatkan empat negara, tentu ada tim yang datang akan membawa rombongan, tiap rombongan akan menginap di hotel dan ini memberikan keuntungan pertama untuk hotel, lalu masyarakat sekitar acara, dan juga pemkot dari pajak yang dibayarkan tamu hotel itu,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arif Gunawan
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper